Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menegaskan bahwa pembelajaran jarak jauh (PJJ) bukan berarti pembelajaran daring/online. Plt Dirjen Paud Dikdasmen Kemendikbud Hamid Muhammad menjelaskan PJJ terdiri dari dua kategori yakni daring dan luring.
“PJJ itu tidak sama dengan pembelajaran daring. Jadi mohon ini kadang-kadang orang menyamakan PJJ sama dengan pembelajaran daring,” kata Hamid dalam bincang-bincang sore, Selasa (17/6).
Hamid menuturkan, pembelajaran daring yaitu kegiatan belajar yang dilakukan oleh guru secara interaktif dengan memanfaatkan aplikasi video conference seperti Zoom, Google Meeting, dan lainnya. Selain itu, guru dan siswa juga bisa memanfaatkan fitur Rumah Belajar yang disediakan Kemendikbud maupun program belajar dari swasta seperti Zenius dan Ruang Belajar serta melalui media sosial seperti YouTube, Facebook, Instagram dan seluruh layanan berbasis digital dapat dioptimalkan untuk pembelajaran daring.
“Itu memang salah satu opsi yang kita sarankan agar ada interaksi antara guru dengan murid manakala tidak ada hambatan akses internet, gawai, dan tidak ada hambatan biaya pulsa, silakan itu dilakukan,” tuturnya.
Baca juga: Berisiko Tinggi, Sektor Pendidikan Dibuka Paling Akhir
Namun, apabila siswa dan guru kesulitan memperoleh akses internet, gawai ataupun biaya membeli pulsa maka PJJ bisa dilakukan secara luar jaringan (luring(. Pembelajaran secara luring ini dapat diaplikasikan dengan memanfaatkan buku pegangan siswa. Kemudian, guru dapat melakukan kunjungan ke rumah para siswa dengan membentuk kelompok belajar.
“Kalau dulu buku pegangan siswa hanya boleh dipakai di sekolah, maka sekarang harus dipinjamkan kepada siswa agar bisa dipelajari di rumah. Kemudian guru nanti setiap saat, entah melalui orang tuanya, melalui kunjungan ke rumah atau kunjungan ke kelompok-kelompok kecil, seperti itu nanti anak-anak belajarnya,” ujarnya.
Jika terdapat akses televisi, siswa dapat menyaksikan program Belajar Dari Rumah yang disiarkan di TVRI dengan tema literasi, numerasi, dan pengembangan karakter. Sejumlah daerah juga menyediakan pembelajaran berbasis radio.
“Seperti Kabupaten Sangau, kemudian Halmahera Selatan sudah melakukan pembelajaran berbasis radio. Jadi ini pilihan-pilihan bagi daerah yang memang akses internetnya tidak sebaik beberapa tempat,” ungkapnya.
Hamid menambahkan, saat ini Ditjen PAUD Dikdasmen bekerja sama dengan Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) sedang menyiapkan hal-hal yang harus dilakukan oleh setiap satuan pendidikan dalam pelaksanaan PJJ selama satu semester ke depan.
“Ini agar pembelajaran bisa sesuai dengan apa yang kita harapkan,” pungkasnya.(OL-5)
Jadi tutor online sukses! Panduan lengkap mengajar pelajaran sekolah, tips menarik siswa, dan raih penghasilan tambahan dari rumah. Pelajari caranya!
Tersedia layanan design & build, sebuah solusi lengkap dari awal hingga akhir bagi bunda yang ingin mewujudkan berbagai ide kreatifnya.
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Sebagai salah satu penyelenggara pendidikan vokasi, LKP juga dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dan terus bertransformasi
Mempelajari bahasa asing sangat banyak manfaat yang nantinya akan berguna bagi kamu, Salah satunya jika kamu ingin kuliah di luar negeri.
Saat pandemi membuat pendidikan jarak jauh sebagai pilihan dari jenjang pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi.Era sekarang digitalisasi pendidikan tidak bisa dihindari.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved