Garin Nugroho: Doa dan Harapan untuk Film Nasional

Ant/H-3
31/3/2020 03:30
Garin Nugroho: Doa dan Harapan untuk Film Nasional
Sutradara Garin Nugroho.(MI/PANCA SYURKANI)

HARI Film Nasional yang jatuh pada 30 Maret di­sambut dengan ucapan dan harapan dari para pekerja film Indonesia agar industri film semakin maju dan kreatif.

Sutradara Garin Nugroho, 58, melalui Instagram-nya, kemarin, mengungkapkan keberadaan film ialah sebagai media yang memberi inspirasi bagi penonton. Film, lanjut Garin, juga bisa menjadi sarana menggugat suatu keadaan.

“Selamat Hari Film, dikenal awalnya sebagai gambar hidup, ia akan menemani dan menghidupkan ruang hidup kita lewat beragam media dengan aliran gambar yang membawa inspirasi dan cara melihat hidup dalam beragam cara pandang, baik kenyataan, fiksi, ataupun ekspresi pembuat film, tentang cinta, kepahlawanan, kemanusiaan, gugat­an, renungan, karakter manusia, hingga peristiwa tak tersentuh dalam hidup kita,” ujar pemenang penghargaan untuk sutradara terbaik dalam Piala Citra 2019 melalui film Kucumbu Tubuh Indahku tersebut.

“Doa kebersamaan untuk mereka yang hidup dan menghidupi film #historiagarin @ifdc #demifilm­indonesia #cinema #film#pusbangfilm,” lanjutnya.

Sosok laki-laki kelahiran Yogyakarta itu dikenal luas setelah film pertamanya, Cinta dalam Sepotong Roti (1990), membentot perhatian publik. Film itu bahkan memenangi penghargaan sutradara pendatang baru di ajang Asia-Pacific Film Festival (1992). (Ant/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya