Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

UN Tetap Jalan, kemendikbud Siapkan Protokol Pencegahan Covid-19

Atikah Ishmah Winahyu
11/3/2020 20:14
UN Tetap Jalan, kemendikbud Siapkan Protokol Pencegahan Covid-19
Simulasi Ujian nasional berbasis Komputer (UNBK) di Serang, Banten(Antara/Asep Fathulrahman)

KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memastikan pelaksanaan ujian nasional (UN) akan tetap berjalan sesuai rencana meski virus korona (Covid-19) tengah mewabah di Indonesia.

Sebagai upaya antisipasi, Kemendikbud pun telah menyiapkan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 pada pelaksanaan UN 2020.

"Khusus untuk UN kami menambahkan beberapa hal yang teknis spesifik. (UN) tetap dilaksanakan sesuai jadwal pada prinsipnya tapi ada protokol yang perlu dilaksanakan," kata Pelakasan Tugas Kepala Badan Penelitian, Pengembangan, dan Perbukuan Totok Suprayitno dalam konferensi pers di kantor Kemendikbud, Jakarta, Rabu (11/3).

Adapun protokol kesehatan yang harus diperhatikan antara lain, menghindari kontak fisik langsung satu sama lain sebelum hingga setelah ujian, serta encuci tangan menggunakan air dan sabun atau pencuci tangan berbasis alkohol sebelum dan sesudah ujian.

Totok berharap, sekolah dapat menyediakan hand sanitizer untuk digunakan selama pelaksanaan UN dengan menggunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS) yang sudah disalurkan.

Baca juga : Ombudsman Bali Temukan Masih Banyak Kecurangan di UN

"Nanti harapannya setiap sekolah didorong untuk menyediakan hand sanitizer," ujarnya.

Kemudian, peserta yang memiliki keluhan sakit dengan gejala demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak napas diimbau tidak memaksakan diri untuk hadir mengikuti ujian karena dapat diganti pada waktu yang lain.

"Kami siap untuk melayani dengan jadwal yang pada prinsipnya bisa dilayani sesuai dengan kebutuhan karena dengan UNBK itu jauh lebih mudah pengaturan logistiknya," imbuhnya.

Pihak sekolah juga diminta untuk memastikan ketersediaan alat pembersih sekali pakai di depan ruang ujian dan pembersihkan ruang ujian dilakukan sebelum dan sesudah digunakan untuk setiap sesi UN.

Pembersihan dilakukan menggunakan disinfektan untuk seluruh piranti yang digunakan oleh peserta UN seperti handel pintu, saklar lampu, komputer, papan ketik (keyboard), mouse, kursi, meja, dan alat tulis.

"Jadi di antara sesi sehari itu ada tiga sesi setiap antarsesi ada jeda 1 jam. Di antara jeda 1 jam itu harus digunakan untuk sterilisasi," terangnya.

Selain itu, sekolah perlu memastikan pengisian daftar hadir siswa tidak menggunakan alat tulis yang dipakai bersama dan siswa diminta tidak saling meminjam alat tulis atau peralatan lainnya.

Jika ditemukan warga sekolah yang mengalami gejala infeksi Covid-19, yang bersangkutan diminta untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

Baca juga : Seorang Pelajar di Blitar Ikut UN di Ambulans

Apabila terdapat kasus dalam jumlah yang besar, kepala sekolah perlu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan setempat.

Pada tahun terakhir penyelenggaraan UN ini, berbagai persiapan pun telah dilakukan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) seperti merilis kisi-kisi UN dan melakukan sosialisasi kebijakan UN di berbagai provinsi.

"Kisi-kisi UN telah dirilis di akhir 2019 kan kisi-kisi ini akan menjadi acuan guru-guru juga dalam pengentasan kurikulum. Dari tim penyusun soal kisi-kisi akan diturunkan menjadi indikator penyusunan soal. Kami datang ke beberapa provinsi untuk menyamakan presepsi dan pemahaman terhadap kebijakan UN ini dengan harapan ini UN yang terakhir semoga berakhir dengan kebaikan," tutur Anggota BSNP Bambang Suryadi.

Adapun UN 2020 untuk jenjang SMK akan dilaksanakan pada 16-19 Maret 2020, jenjang SMA/MA pada 30 Maret-2 April 2020, paket C 4-7 April 2020, jenjang SMP/MTS 20-23 April 2020, dan paket B 2-4 Mei 2020.

Sedangkan pelaksanaan UN susulan bagi jenjang SMK dan SMA/MA sederajat dilaksanakan pada 7-8 April 2020, UN susulan paket C 18-19 April 2020, UN susulan SMP/MTS 29-30 April 2020, dan UN susulan paket B 9-11 Mei 2020. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya