Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
AHLI Mikrobiologi dari Pusat Penelitian Biologi LIPI, Sugiyono Saputra mengatakan penyebaran COVID-19 bisa lebih cepat terjadi di kapal pesiar Diamond Princess dikarenakan kondisi di dalam ruangan yang tidak terpapar panas. Hal itu membuat ketahanan virus menjadi lebih tinggi.
"Bukti adanya mutasi memang belum ada tapi mengapa penyebaran bisa lebih cepat di situ. Bisa dikarenakan kondisi indoor, jadi orang lebih mudah berkumpul dan ketahanan virusnya jadi lebih tinggi," kata Sugiyono di Jakarta, Senin (24/2).
Kemungkinan jika di dalam ruangan, kata dia, dengan faktor kelembaban akan memungkinkan virus bertahan lebih lama. Ditambah juga ketiadaan paparan sinar ultraviolet yang bisa membantu mematikan virus. Dia tidak memungkiri adanya kemungkinan mutasi dari COVID-19. Tapi hal tersebut memerlukan pembuktian dengan penelitian dan pengujian.
"Kalau bicara mutasi memungkinkan sih iya, tapi buktinya belum ada. Tapi untuk kapal pesiar mungkin lebih ke arah faktor lingkungan," tegasnya.
Sebelumnya, Kementerian Kesehatan mengkhawatirkan kondisi warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja di kapal pesiar Diamond Princess. Menurut, Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes Achmad Yurianto berdasarkan beberapa referensi termasuk dari World Health Organization menunjukkan ada yang terinfeksi COVID-19 tapi memiliki gejala klinis ringan seperti flu biasa.
baca juga: KBRI di Korsel Minta WNI Waspada Virus Korona
Oleh karena itu, menurut Yurianto, WNI yang berasal dari kapal pesiar akan menjalani masa inkubasi lebih panjang dibandingkan 14 hari observasi yang dialami WNI dari Wuhan, China di Natuna. Kapal pesiar Diamond Princess yang berlabuh di Yokohama, Jepang sebelumnya dilaporkan memiliki 630 kasus positif COVID-19 termasuk 4 WNI yang bekerja sebagai anak buah kapal di kapal pesiar tersebut. Total 74 orang WNI yang juga berada di kapal itu dinyatakan sehat, rencananya akan dipulangkan ke Indonesia. (OL-3)
Hingga saat ini PCR diagnostic test yang telah lulus uji validasi berjumlah 250 kit dari target 50 ribu kit pada akhir Mei
Peneliti menaksir 1 menit berbicara keras menghasilkan lebih dari 1.000 droplet mengandung virus yang akan tetap mengudara selama 8 menit atau lebih dalam ruang tertutup.
Situasi ini memiliki dua konsekuensi pada individu, yakni insomnia atau kantuk berlebihan. Keduanya menyebabkan kerugian fungsional
Di tiap-tiap negara, emisi turun rata-rata 26% saat puncak pembatasan wilayah di negara masing-masing. Namun, itu bersifat sementara karena tidak mencerminkan perubahan struktural
Vitamin K adalah kunci untuk produksi protein yang mengatur pembekuan dan dapat melindungi terhadap penyakit paru-paru.
Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved