Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Soal Observasi WNI di Natuna, WHO: Tindakan Cerdas

Suryani Wandari Putri Pertiwi
15/2/2020 17:40
Soal Observasi WNI di Natuna, WHO: Tindakan Cerdas
Warga yang diberangkatkan setelah masa observasi di Pulau Natuna.(Antara)

ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengapresiasi kinerja pemerintah Indonesia dalam mengatasipasi virus novel korona ke dalam negeri.

"Pemerintah Indonesia sudah sangat baik dalam menangani dan melayani mereka yang dievakuasi dari Tiongkok terkait korona, termasuk tim darurat penanggulangan virus korona, BNPB, termasuk Menteri Kesehatan RI," kata Perwakilan WHO Navaratnasamy Paranietharan saat turut melepas para warga negara Indonesia (WNI) di Natuna, Sabtu (15/2).

Baca juga: Ini Pesan Menkes Terawan sebelum Warga Masuk Pesawat di Natuna

Sebanyak 238 warga Indonesia telah menjalani observasi terkait virus korona selama 14 hari di Pulau Natuna, Kepulauan Riau. Mereja didatangkan dari Kot Wuhan, Tiongkok sejak 2 Februari 2020.

"Ini adalah tindakan yang cerdas dan tangkas yaitu menjemput warga dari Kota Wuhan dan kota lainnya di Tiongkok, kemudian mengobservasi mereka selama 14 hari tanpa ada yang sakit. Sekarang kami akan melepas warga tersebut," lanjutnya.

Baca juga: Pemulangan Warga dari Natuna Pakai Tiga Pesawat

Menurutnya, penanganan ini sudah melalui proses yang tepat sesuai rekomendasi protokoler WHO. Hal itu tak lain untuk memastikan WNI dalam keadaan sehat sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing.

Baca juga: Kepulangan WNI di Natuna Diwarnai Tangis Kebahagiaan

Sekarang, setelah melewati observasi panjang selama 2 mingu, ia pastikan para WNI dalam kondisi sempurna dan tak menunjukan gejala terjangkit korona.

"Mereka siap dikembalikan ke lingkungan maasyarakat, dan baik-baik saja untuk beraktivitas di tengah masyarakat. Mereka dalam kondisi yang sempurna, tidak perlu khawatir terhadap mereka," lanjutnya. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya