Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PERHELATAN IndoHCF Innovation Awards III-2019 yang dipelopori Indonesia Healthcare Forum (IndoHCF) menghasilkan lima nominasi terbaik pada kategori yang diperlombakan. Berikutnya, para nominee akan diseleksi kembali untuk menyisakan tiga pemenang.
Kegiatan yang digelar ini merupakan program CSR dari PT IDS Medical Systems Indonesia. IndoHCF Award bekerja sama dengan HaloDoc memberi kesempatan kepada finalis khusus kategori ICT Bidang Kesehatan untuk mempresentasikan karya inovasi mereka langsung kepada calon investor.
Terdapat empat kategori inovasi yang diperlombakan pada ajang IndoHCF Innovation Awards III-2019, yakni Inovasi Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT), Inovasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Inovasi Alat Kesehatan, dan Inovasi ICT (Information And Communication Technology) Kesehatan.
Khusus pada kategori Inovasi Program Germas terdapat dua subkategori yaitu Program UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat) dan Video Promosi Kesehatan.
Melalui keterangan tertulis yang diterima Rabu (18/9), Ketua Umum IndoHCF, Dr dr Supriyantoro SpP MARS, mengutarakan, agenda besar penghargaan ini mendorong pelbagai inovasi di bidang kesehatan berupa hasil karya dari akademisi, praktisi, maupun kelompok masyarakat, yang dapat dihilirisasi atau menjadi model.
Dengan cara mengindentifikasi inovasi di setiap daerah sehingga ada pihak-pihak yang tertarik untuk mengembangkan sampai ke tingkat nasional bahkan dapat bersaing di pasar global.
Baca juga: Dukung Majukan Pendidikan, Kemendikbud Apresiasi GESS 2019
Menurut Supriyantoro, kompetisi ini memunculkan inisiatif luar biasa bagi institusi di bidang kesehatan baik pemerintah maupun swasta untuk menghasilkan inovasi baru. Mereka, kata dia, berlomba menghadirkan solusi yang inovatif dan aplikatif guna meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia.
Mekanisme selanjutnya, lanjut Supriyantoro, IndoHCF akan melakukan penilaian guna menentukan para pemenang. Untuk kategori Inovasi ICT Kesehatan dan Inovasi Alat Kesehatan akan diundang ke Jakarta mengikuti expo dan memamerkan karya inovasinya kepada publik serta mengikuti penjurian final.
Kategori Inovasi Germas sub-kategori Video Promosi Kesehatan akan dilakukan penjurian final untuk menentukan Terbaik I-III. Sedangkan untuk kategori Inovasi SPGDT dan Inovasi GERMAS sub-kategori Program UKM akan dilakukan kunjungan para juri, untuk menverikasi atau melihat secara langsung inovasi dari para 5 peserta finalis.
Menurut Supriyantoro, pengumuman pemenang I-III akan digelar 9 November mendatang di ICE BSD Tangerang, bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional. Pihaknya berharap antusiasme peserta berkompetisi di ajang IndoHCF Innovation Awards dapat terus semakin meningkat.
Even ini, tambah dia, merupakan apresiasi yang diberikan kepada instansi dan individu atau kelompok perorangan yang telah berhasil menjalankan program peningkatan pelayanan kesehatan di Tanah Air. (RO/OL-1)
PT Astra Agro Lestari meraih Anugerah Ekonomi Hijau berkat dua inovasi strategis di industri kelapa sawit. Dua inovasi itu meliputi teknologi methane capture dan pupuk organik Astemic.
PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI) menerima kehormatan sebagai nominasi unggulan dalam ajang Best Human Capital Awards 2025. MCCI masuk nominasi untuk tiga kategori sekaligus.
Ferry didapuk sebagai tokoh bangsa yang dapat mengubah strategi ekonomi Indonesia dan lebih berpihak pada pertumbuhan ekonomi desa dan umat.
BPJS Kesehatan menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan informasi yang transparan dan membangun kepercayaan publik.
KOMITMEN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dalam menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG)
YAYASAN Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) memilih 17 perusahaan sebagai pemenang KEHATI ESG Award 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved