Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
KERUSAKAN lingkungan akibat sampah plastik tidak terkendalikan, mendesak berbagai pihak untuk menanganinya. Terlebih komitmen pemerintah untuk mengurangi 70% sampah plastik pada 2025. Target pemerintah ini harus dilaksanakan oleh industri. Salah satunya adalah produsen air kemasan Danone-Aqua yang telah melakukan pengurangan sampah plastik tersebut.
Sustainable Development Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo mengatakan pihaknya sudah menerapkan gerakan bijak berplastik melalui tiga elemen penting. Salah satunya melakukan pendaurulangan plastik sebagai bahan utama produksi.
"Kami melakukan tiga elemen yang kami rangkum dalam gerakan bijak berplastik. Pertama dengan lebih banyak mengumpulkan sampah plastik yang kami produksi pada 2025. Kami juga melakukan edukasi terhadap anak sekolah. Targetnya lima juta anak dan seratus juta pensiunan pada 2025," ujar Karyanto Wibowo dalam acara Baku Bantu Bersihkan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Jumat (19/7).
Dalam upaya penggunaan plastik daur ulang saat ini Danone Aqua telah membangun enam pusat daur ulang di Tangerang Selatan, Lombok, Bandung dan Bali. Danone menargetkan dapat menggunakan plastik daur ulang sebagai bahan baku sebesar 50% pada 2025 dalam setiap produksinya
"Artinya kami tidak menggunakan lagi bahan virgin dan impor. Ini upaya untuk mengurangi penggunaan plastik virgin sehingga kami banyak menggunakan bahan daur ulang dari Indonesia dan di produksi di sini," lanjutnya.
Karyanto merinci dalam pengumpulan sampah plastik yang dilakukan pihaknya mengandalkan peran sektor informal seperti pemulung, TPS3N dan bank sampah. Saat ini Danone Aqua tengah membangun pusat daur ulang sampah di Labuan Bajo, NTT.
baca juga: Masyarakat Kota belum Paham Solar Cell
"Pemulung punya peranan penting pengumpulan sampah plastik bisa dikatakan sampai 90%. Kedua adalah bank sampah atau TPS3N. Kami juga bekerja sama dengan beberapa konsumen dari restoran dan hotel yang mengirimkan langsung kemasan bekas ini ke pusat daur ulang yang ada enam daerah," imbuhnya. (OL-3)
Kegiatan pengelolaan dan daur ulang sampah ini menggandeng Waste4Change untuk melakukan pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.
Jikaa dihitung secara kasar sejak tahun 2018 hingga tahun 2023, kerugian yang disebabkan oleh masalah pencemaran sampah plastik di laut Indonesia diperkirakan mencapai Rp2.000 triliun.
Sampah yang dihasilkan dari kegiatan masyarakat di Indonesia juga bisa masuk ke Samudera Hindia hingga ke Madagaskar.
Warga akan diedukasi modul Plastic, Sustainability & You Education (PSYE) untuk meningkatkan kesadaran tentang penggunaan plastik berkelanjutan dan pengelolaan limbah yang efektif.
Target pemerintah Indonesia dalam menurunkan kebocoran sampah plastik dari aktivitas masyarakat sebesar 70 persen pada 2025.
BRIN terus melakukan penelitian dengan memanfaatkan kecerdasan buatan dalam mendeteksi jenis sampah plastik. Termasuk, melibatkan akademisi dari berbagai multidisiplin ilmu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved