Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
KOMUNITAS wanita Kridha Dhari mempelopori kegiatan #SelasaBerkebaya yang bertujuan untuk menjadikan hari Selasa sebagai hari nasional kembali ke busana identitas nusantara.
Kegiatan yang diadakan di terowongan Kendal yang berlokasi sangat strategis karena terletak di antara Stasiun MRT – Dukuh Atas dan Stasiun KRL Sudirman ini berlangsung meriah dengan dukungan dari beberapa komunitas wanita lainnya antara lain Komunitas Perempuan Berkebaya dan Komunitas Pelestari Budaya Indonesia.
"Hari ini adalah pekan kedua kegiatan bertagar (hashtag) Selasa Berkebaya ini dilakukan. Anggota komunitas Kridha Dhari yang lain, yang tidak berkesempatan hadir di MRT-Dukuh Atas juga berpartisipasi dengan memakai kebaya di kantornya masing-masing," kata Humas Kridha Dhari I Gusti Ayu Alma dalam keterangan resminya, Selasa (25/6).
Aktivitas partisipasi berkebaya di kantor itu juga disosialisasikan ke media sosial lewat pengunggahan foto yang dilakukan anggota.
Baca juga: Al-Azhar Kairo Larang Dosen Pakai Cadar di Kampus
Sementara itu menurut Pelaksana Tugas Ketua Komunitas Kridha Dhari Precilla Estina menjelaskan Kridha Dhari dalam bahasa sansekerta memiliki arti, Kridha: Kiprah atau kerja ; Dhari: Wanita.
"Kridha Dhari memiliki misi untuk menyatukan seluruh komunitas dan pelaku budaya di dalam satu wadah, yang nantinya diharapkan Kridha Dhari bisa bersinergi dengan semua pelaku-pelaku budaya dan melakukan kerjasama yang saling mendukung dan menguntungkan," terangnya.
Gerakan #SelasaBerkebaya ini adalah salah satu kegiatan dari Kridha Dhari yang diharapkan dapat mengembalikan jati diri bangsa Indonesia dengan menggunakan kebaya untuk melawan pengaruh cara berpakaian yang tidak sesuai dengan cara asli budaya Indonesia.
"Kita ingin menyatukan seluruh komunitas atau pelaku budaya didalam satu wadah di Kridha Dhari yang nantinya kita harapkan Kridha Dhari bisa sinergi dengan semua pelaku-pelaku budaya," tegasnya.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved