Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Presiden Terus Pantau Penuntasan Rekonstruksi Terdampak Gempa

Antara
22/3/2019 14:04
Presiden Terus Pantau Penuntasan Rekonstruksi Terdampak Gempa
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah (tengah) dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo (kiri) saat tiba di Gedung Hakka, Dasan Tereng, Narmada, Lombok Barat, NTB, Jumat (22/3/20(ANTARA/Ahmad Subaidi)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pemerintah terus berupaya menuntaskan rehabilitasi dan rekonstruksi sejumlah rumah terdampak gempa bumi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.    

"Saya tetap akan ke sini dan menyelesaikan program ini," kata Presiden saat berdialog dengan masyarakat penerima bantuan stimulan rumah rusak berat, sedang dan ringan di Gedung Hakka, Lombok Barat, NTB, Jumat (22/3).

Baca juga: ICW Usulkan Paket Pembenahan Partai Politik

Dalam dialog itu, ada peserta bernama Abdul Azis menanyakan kepada Presiden mengenai keberlanjutan program rekonstruksi dan rehabilitasi gempa di Lombok usai Pemilu 2019. Kepala Negara menjelaskan dirinya akan tetap mengunjungi langsung sejumlah daerah terdampak bencana.

Dia menegaskan pemerintah tidak hanya melakukan upaya rekonstruksi bencana di Lombok, melainkan juga tempat bencana lain seperti Palu, Donggala, dan Banten. Presiden mengatakan dua atau tiga bulan ke depan dirinya akan kembali mengunjungi Lombok untuk meninjau secara langsung progres rekonstruksi terdampak gempa.  

"Kenapa saya turun ke lapangan, karena betul-betul ingin melihat masalahnya dan segera menyelesaikan. Tapi saya pastikan Rp5,1 triliun sudah di sini, paling penting itu," demikian Presiden.

Anggaran rekonstruksi dan rehabilitasi bencana itu terdiri atas Rp3,5 triliun yang masuk pada Desember 2018 dan Rp1,6 triliun pada 2019 diberikan pada Maret 2019 kepada pemerintah daerah. (Ant/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya