Mantan Napi Teroris Noim Baasyir Meninggal karena Sakit Jantung

Fachri Audhia Hafiez
24/2/2019 09:57
Mantan Napi Teroris Noim Baasyir Meninggal karena Sakit Jantung
(ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)

MANTAN narapidana kasus teroris, Noim Baasyir bin Salim Baasyir meninggal. Noim meninggal pada Sabtu (23/2) malam akibat sakit jantung.

Menurut sdik kandung Noim,, Muhammad Fauzi, almarhum merasakan sesak nafas saat berangkat menuju acara pernikahan temannya. Noim kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Islam (RSUI) Kustati Solo, Jawa Tengah.

"Kakak memang memiliki riwayat penyakit asma. Saat ditangani tim dokter rumah sakit tidak sadarkan diri," ujar Fauzi dikutip dari Antara, Minggu (24/2).

Jenazah Noim rencananya dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Polokarto, Sukoharjo. Pemakaman dilaksanakan pada Minggu (24/2) pagi.

Noim belum lama ini bebas murni dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tulungagung, Jawa Timur, Selasa (19/2).

Baca juga: Adik Kandung Abu Bakar Baasyir Bebas Murni

Noim yang merupakan adik kandung Abu Bakar Baasyir bebas dari penjara setelah menjalani hukuman selama enam tahun dipotong remisi tahanan tiga bulan.

Noim pertama kali dijebloskan ke penjara di LP Kelas IIA Pamekasan sejak 26 Mei 2014 melalui amar putusan Pengadilan Negeri Jakarta Timur Nomor 1356/PID.SUS/2013/PN.JKT.TIM.

Dia sempat menjalani masa kurungan di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Pamekasan. Namun, dia mengamuk dan mengancam sipir LP karena permintaan bilik asmaranya tidak dituruti. Noim akhirnya dipindah ke LP Kelas IIB Tuban pada bulan Juli 2016.

Di LP Tuban, Noim hanya bertahan setahun. Pada Juli 2017, Noim kembali minta dipindahkan ke LP Kelas IIB Tulungagung dengan alasan ingin menenangkan diri. Di lembaga pemasayarakat ini Noim menghabiskan sisa hukumannya. (Medcom/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya