Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENGGEMAR Oasis sangat antusias dengan penampilan Oasis yang kembali bersatu untuk pertama kalinya sejak perseteruan dua bersaudara, Liam Gallagher dan Noel Gallagher, pada 2009. Tur konser reuni Oasis perdana digelar di di Principality Stadium, Cardiff, Wales, Britania Raya, pada Jumat (4/7).
Suasana di area concourse di Cardiff setelah konser pertama dalam tur reuni Oasis yang dinanti-nantikan itu dipenuhi keheranan bahwa Gallagher bersaudara, yang pernah berseteru itu, akhirnya berhasil bersatu lagi di atas panggung. Salah satu fan yang menyaksikan konser reuni Oasis, Leigh, dari Cardiff, hampir tidak bisa menemukan kata-kata untuk menggambarkan dua setengah jam konser Oasis yang ia tonton.
“Mereka tenang di awal, lalu crescendonya menjadi liar, lalu mereka terus liar tanpa henti. Itu meledak seperti supernova – gila. Saya tidak percaya. Saya tidak tahu harus berkata apa – saya merasa seperti berusia 18 tahun lagi,” kata Leigh, dikutip dari The Guardian, Sabtu, (5/7).
Leigh hadir bersama putrinya yang berusia 22 tahun dan pacarnya. “Mereka tidak mengenal Oasis dan datang untuk pengalaman. Ini malam terbaik. Mereka pernah ke konser sebelumnya tapi tidak seperti ini – ini level baru.”
Selama lagu Stand By Me, ketiganya berpelukan – atau cwtch, dalam bahasa Wales – “dua generasi bersama. Aku meyakinkannya selama bertahun-tahun mereka adalah band terbaik, dan dia sangat bahagia bisa sampai pada titik ini dalam perjalanannya.”
Pertunjukan itu “100%” sepadan dengan uangnya, katanya. “Saya bisa pergi berlibur dengan keluarga selama dua minggu, all-inclusive, di bawah sinar matahari, tapi saya tidak akan menukarnya.”
Fan Oasis lainnya, Jack dari Stockport menggambarkan konser itu sebagai biblikal. “Tidak ada keheningan selama pertunjukan, semua orang bernyanyi menjadi satu.”
Baru pada akhir penampilan, Liam dan Noel Gallagher saling menyapa. Liam berjalan ke arah saudaranya, menepuk punggungnya dua kali, lalu segera melarikan diri dengan Range Rover yang menunggu di sisi panggung untuk membawanya ke tempat aman; diduga mobil serupa menunggu Noel di sisi lain.
“Saat mereka berinteraksi, mereka terlihat seperti saudara kandung yang sebenarnya. Meskipun Liam tidak terlihat seolah-olah dia sedang mengantar Noel pulang” kata Jack.
Pasangan Jack, Beth, yang tengah hamil besar dengan bayi kembar mereka, menjadikan konser reuni Oasis sebagai konser perdana bayi kembarnya sebagai perdana sang bayi sejak dalam kandungan. Beth, lahir sebulan setelah penampilan terkenal band di Knebworth pada Agustus 1996. Apakah mereka mempertimbangkan Noel dan Liam sebagai nama potensial?
“Mereka kembar perempuan. Tapi kami sempat mempertimbangkan Lyla– lagu dari album Don’t Believe the Truth (2005)–sebagai nama untuk sementara,” kata Beth.
Penggemar lainnya, Jarvis dan Valentina datang dari utara London. “Itu benar-benar luar biasa. Suara Liam belum pernah terdengar sebaik itu sejak pertengahan 90-an. Pada akhir 2000-an suaranya sudah habis. Itu luar biasa,” kata Jarvis.
Pasangan itu tahu apa yang mereka bicarakan. Valentina mengatakan mereka menonton Oasis sekitar 40 kali selama masa awal band. Valentina sendiri pindah dari Italia ke Inggris pada tahun 2000-an karena kecintaannya pada band tersebut.
“Kami dulu mengikuti mereka ke mana-mana,” katanya tentang dirinya dan teman-teman perempuannya yang masih remaja. Di Florence, katanya, mereka menyelinap ke hotel band tersebut dan menghabiskan sore hari minum bersama mereka.
“Tidak ada niat jahat. Kami adalah gadis-gadis Italia yang baik. Tapi Liam minum dari pukul 2 siang hingga 7 malam. Kami mengikuti mereka ke mana-mana, dan jika kami tidak punya tiket, mereka akan bertanya, ‘Gadis-gadis, apakah kalian punya tiket?’ dan membiarkan kami masuk.”
Pertunjukan malam itu, kata Valentina, membawa kembali kenangan tentang masa-masa bahagia. “Mereka adalah band kelas pekerja dan mereka menarik audiens seperti itu: tidak ada band yang pernah menyentuh generasi seperti itu.” (H-3)
Film Oasis Knebworth 1996 melihat band tersebut naik ke panggung di depan 250.000 penggemar dan kemudian mendiskusikan acara tersebut, memprediksi itu tidak akan pernah terulang.
Gallagher secara teratur menonton laga Manchester City dan mengaku berteman dengan Guardiola dan para pemain the Citizen.
Media sosial mantan vokalis band Oasis Liam Gallagher diserbu oleh para penggemarnya usai Manchester City menjuarai Liga Champions.
Rumor reuni Oasis tahun 2025 memicu spekulasi mengenai bagaimana Noel dan Liam Gallagher, berhasil memperbaiki hubungan mereka setelah puluhan tahun berselisih.
Noel Gallagher, gitaris Oasis, mengungkapkan kebanggaan dan kehormatannya dalam merancang kit keempat baru untuk Manchester City, terinspirasi oleh album debut bandnya, Definitely Maybe.
Film ini dirilis sebagai peringatan 25 tahun pertunjukan legendaris band tersebut pada Agustus 1996.
McCarroll memainkan andil besar dalam kebangkitan band yang tanpa diragukan lagi, adalah band rock terbesar Inggris tahun 90-an itu.
Lewat unggahan di Twitter, Gallagher membagikan foto luka-lukanya bersama dengan pernyataan, "Jadi, lihat ini, saya jatuh dari helikopter tadi malam Anda tidak bisa [menulis] itu."
Film itu dibuat sutradara pemenang Grammy Award Jake Scott dan menyertakan rekaman konser arsip yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved