Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SETELAH sukses besar pada 2023, sportainment Lagi-Lagi Tenis tahun ini hadir dengan tajuk Lagi-Lagi Tenis Internasional 2025 presented by Pertamina. Lagi-Lagi Tenis Internasional 2025 mempertemukan bintang papan atas Indonesia melawan para selebritas Korea Selatan.
Berlangsung di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, pada Minggu (9/2), Lagi-Lagi Tenis Internasional 2025 menjadi ajang sportainment akbar yang menghadirkan banyak kejutan seru. Para selebritas dan atlet dari Indonesia dan Korea Selatan turun lapangan memberikan tontonan yang tidak hanya kompetitif, tapi juga menghibur.
Salah satu pertandingan yang paling menyita perhatian adalah duel sengit di kategori tunggal putra antara Pradikta Wicaksono (Dikta) dan aktor Korea Selatan Choi Woong. Choi tampil dominan di set pertama dengan kemenangan 6-2, tapi Dikta tidak tinggal diam. Dengan semangat juang tinggi, ia membalikkan keadaan di set kedua dengan skor 7-5. Pertarungan berlanjut ke tie-break yang dramatis, akhirnya Dikta berhasil memastikan kemenangan pada super tie break dengan skor 10-7.
Pada kategori ganda campuran, Jung Hayoung dan Tae Eun menunjukkan performa solid mengalahkan pasangan Nagita Slavina serta Desta Mahendra dengan skor 6-4, 6-3. Pada laga lain di kategori ganda campuran, Raffi Ahmad dan Nia Ramadhani bertarung melawan Park Eun-seok dan Hong Soo-ah. Park dan Hong tampil lebih tajam di set pertama dan menang 6-4, tetapi Raffi dan Nia bangkit di set kedua dengan kemenangan tipis 7-6. Pertandingan akhirnya ditentukan lewat tie-break yang berlangsung seru. Raffi dan Nia berhasil keluar sebagai juara pada super tie break dengan skor 10-8.
Dipandu oleh Andre Taulany dan Sheryl Sheinafia, Lagi-lagi Tenis Internasional 2025 by Pertamina menjadi ajang hiburan yang sukses menghibur semua orang yang menonton langsung maupun via youtube Rans Entertainment.(M-2)
Lagu ini diakui Dikta Wicaksono diproduksi secara spontan namun penuh dengan rasa karena dinilai banyak orang yang kerap mengalami keraguan saat menghadapi persimpangan dalam hubungan.
Lewat film itu, dengan kisah menarik, ditujukan untuk memberikan edukasi tentang bagaimana seseorang dengan sindrom asperger bisa menjalani kehidupan mereka dengan cara yang unik
Dalam hal membangun chemistry di layar antara Baskara dan Tari, Dikta dan Prilly mengakui prosesnya lebih mudah karena mereka sudah memiliki dasar komunikasi yang baik.
Dikta menuturkan Chrisye merupakan idolanya. Dirinya sangat ingin menyanyikan ulang beberapa lagu dari legenda musik Indonesia tersebut.
Rabu (6/4) pukul 21.45 terjadi gempa berkekuatan 6,1 pada skala Richter dengan pusat gempa di Barat Daya Kabupaten Garut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved