Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENGISI waktu akhir pekan atau libur tanggal merah, salah satu kegiatan paling seru dan bisa dilakukan sembari rebahan yakni menonton film. Nah, kami akan berikan beberapa rekomendasi film Indonesia yang tak kalah ciamik dengan buatan Hollywood lantaran potensi dan dukungan aktris berbakat Tanah Air.
Berikut beberapa kategori untuk rekomendasi film yang bisa kalian tonton:
1. Film Indonesia Terbaik – Dua Garis Biru
Film Indonesia terbaik pertama yang ditampilkan pada bioskop keren disandang oleh Dua Garis Biru. Tayangan layar lebar satu ini menceritakan tentang kehidupan anak sekolah yang tokoh utamanya adalah Bima (Angga Aldi Yunanda) dan Dara (Adhisty Zara). Keduanya adalah siswa SMU yang menjalin hubungan percintaan.
Namun, masalah terjadi ketika keduanya melakukan hal di luar batas pacaran. Alhasil semuanya menjadi runyam. Keduanya pernah saling tidak bertegur sapa sampai berpikiran untuk menggugurkan kandungan
2. Film Indonesia Terbaik – The Raid
Film Indonesia lainnya yang mempunyai predikat terbaik ialah The Raid. Film dengan genre action ini merupakan film Indonesia pertama yang berhasil menembus pasar internasional. Ceritanya yang begitu menegangkan membuat tayangan ini semakin membumbung tinggi. Sinema layar lebar ini mengulas tentang Rama dan Jaka yang berada di dalam kelompok polisi elit. Mereka berdua menyerang apartemen di Jakarta untuk menangkap seseorang yang jadi incaran selama ini, yaitu Tama Riyadi.
Namun, penyerangan mereka tidak berjalan seperti yang diharapkan. Mereka harus menghadapi anak buah beserta panglima tempur dari bos penjahat tersebut.
3. Film Indonesia Terbaik – Cek Toko Sebelah
Kemudian, ada Cek Toko Sebelah yang juga menyandang predikat terbaik di Indonesia. Terbukti film ini memenangkan banyak kategori di beberapa ajang penghargaan. Seperti di Indonesian Movie Actors Awards yang menang di kategori Film Terfavorit dan Pemeran Pendukung Pria Terfavorit (Dion Wiyoko).
Lalu, Festival Film Bandung yang menang dalam kategori Film Bioskop Terpuji dan Penulis Skenario Terpuji (Ernest Prakasa). Selanjutnya, Festival Film Indonesia yang menang di kategori Skenario Asli Terbaik (Ernest Prakasa).
Baca juga: Tiga Film Indonesia Terseleksi di Festival Film Internasional Busan
Menceritakan tentang seorang ayah yang mengelola toko miliknya. Ia mempunyai dua orang anak bernama Erwin dan Yohan. Erwin merupakan anak kesayangan sang ayah, karena mempunyai otak yang pintar dan bekerja di perusahaan besar. Sedangkan Yohan kurang disenangi oleh ayahnya karena pekerjaannya yang itu-itu saja. Namun, akhir cerita sangat tidak disangka, karena tidak sesuai dengan tebakan para penonton.
4. Guru-Guru Gokil
Dalam film ini terdapat unsur komedi dan juga motivasi. Film ini rilis mendekati 2021, menceritakan tentang seseorang yang bekerja sebagai guru karena terpaksa. Film ini diperankan oleh Gading Marten (Taat), pria yang terpaksa bekerja sebagai seorang guru karena keadaan ekonomi. Penonton akan disajikan tontonan yang banyak problematika, disajikan dengan humor yang memuat penonton tersenyum dan juga penuh berbagai motivasi.
5. Layla Majnun
Film ini banyak memberikan unsur percintaan. Bercerita tentang sepasang kekasih yang terhalang oleh perjodohan dan ekspektasi dari orang terdekat. Rilis pada Februari 2021, film ini diperankan oleh artis-artis hebat, seperti Acha Septriasa (Layla) yang merupakan seorang guru pesantren.
Acha Septriasa dipasangkan dengan Baim Wong (Ibnu Salam). Ibnu Salam merupakan seorang calon bupati yang datang untuk melamar Layla, yang dijodohkan oleh pamannya. Setelah perjodohan tersebut, Layla berangkat ke Azerbaijan, untuk menjadi dosen tamu di sebuah Universitas. Di sana, ia bertemu dengan Reza Rahadian (Samir) yang jatuh hati padanya, kisah asmara baru pun dimulai.
Banyak juga pesan moral yang bisa diambil dari film ini, bagaimana pentingnya cinta dalam kehidupan.
6. Bioskop keren – Critical Eleven
Kemudian, ada Critical Eleven yang juga menjadi film terbaik. Meskipun memiliki judul tentang penerbangan, tapi isi dari filmnya tidak ada kaitannya dengan dunia pesawat. Film ini menceritakan tentang Ale dan Anya yang saling jatuh cinta kemudian berkomitmen untuk membangun rumah tangga. Namun sayangnya, kisah cinta keduanya harus dihantam tragedi yang cukup besar, sehingga mereka wajib berjuang lebih keras lagi untuk mempertahankan hubungannya.(OL-5)
Menurut dia, kebiasaan ini bisa memunculkan dampak buruk bagi kesehatan, antara lain karena memicu gaya hidup yang tidak banyak bergerak.
Menonton ulang film favorit menjadi kebiasaan yang menyenangkan dan bermanfaat, terutama bagi kesehatan mental.
Camilan ini pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin menikmati momen menonton dengan camilan yang tidak hanya lezat, tetapi juga kaya manfaat.
Dengan berbagai aplikasi yang tersedia, Anda bisa dengan mudah menemukan film sesuai selera di HP Anda. Pastikan untuk memeriksa ketersediaan layanan di negara Anda
Walaupun menonton film adalah salah satu cara yang menyenangkan untuk bersantai dan mendapatkan hiburan. Namun, terlalu banyak menonton film secara berlebihan bisa berdampak negatif
MULAI dari film blockbuster terbaru yang baru saja turun dari bioskop, film pemenang Oscar, hingga serial populer hadir pada bulan Mei sebagai tayangan hiburan.
Temukan film animasi terbaik! Rekomendasi tontonan seru, menghibur, dan visual memukau untuk semua usia. Jangan lewatkan!
Nonton High and Low The Worst 2019 Subtitle. Streaming High and Low The Worst (2019) sub Indo kualitas terbaik. Aksi berandal sekolah penuh adrenalin, jangan lewatkan!
Film India Tentang Perjodohan yang Romantis. Cinta tak terduga! Saksikan kisah perjodohan India yang menghangatkan hati, penuh romansa, budaya, dan kejutan takdir.
Salah satu rekomendasi adalah Prekuel The Hunger Games, The Hunger Games: The Ballad Of Songbirds And Snakes yang mengisahkan Coriolanus Snow muda sebelum menjadi Presiden Panem yang kejam.
Tiga film ini mengisahkan perjalanan seorang Sri Paus. Film-film ini menampilkan sisi kepemimpinan, konflik dalam pemilihan Paus, serta pesan moral yang mendalam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved