Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Cinta Laura Sebut Bung Karno Perjuangkan Kesetaraan

Cahya Mulyana
30/6/2021 07:08
Cinta Laura Sebut Bung Karno Perjuangkan Kesetaraan
Aktris Cinta Laura(MI/RAMDANI)

ARTIS sekaligus penyanyi Cinta Laura melihat sosok Presiden RI pertama Soekarno atau Bung Karno sebagai orang yang mendorong kesetaraan. Bung Karno pun menjadi identitas kuat bahwa keseteraan harus diperjuangkan langsung pemimpin bangsa.

"Dari pemilihan panggilan bung saja, sudah terlihat jelas bahwa beliau tidak mau adanya sekat yang memisahkan dirinya dari rakyatnya," kata Cinta saat berbicara dengan sejumlah milenial dalam acara bertema Indonesia Muda Membaca Bung Karno yang diselenggarakan Megawati Institute secara daring, dalam keterangan resmi, Rabu (30/6).

Hadir Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim, Founder & CEO Tokopedia William Tanuwijaya, Staf Khusus Presiden Putri Tanjung, Founder & CEO Kitabisa.com M Alfatih Timur, dan Komisaris BSI & Alumni SPBB Megawati Institute Arief Rosyid.

Baca juga: Terjun ke Bisnis Kuliner, Baim Wong Buka Bakpao Kiano

Ada juga Aktor Bagus Ade, Co-Founder Du Anyam Hanna Keraf dan Seniman Mevlied Nahla, Sekjen Hasto Kristiyanto, dan Ketua DPP Sukur Nababan

Menurut Cinta, sepanjang hidupnya, Bung Karno selalu mendorong dan menginspirasi negara lain, khususnya di Asia dan Afrika. Itu khususnya dalam memperoleh kemerdekaan.

"Terbukti dari pujian yang beliau dapatkan dari pemimpin dunia seperti Mao Xe Dong, Nelson Mandela, Yaser Arafat, Eisaku Sato, Ernesto Guevara, dan masih banyak lagi. Bahwa Bung Karno adalah sosok yang kuat tapi juga menawan dan murah hati," ungkap Cinta.

Dia mengungkapkan, Bung Karno bisa menggerakkan dunia dengan pola pikir serta tutur katanya. Dan karena perkataan dari putra Sang Fajar itulah menjadi pegangan dirinya.

"Seribu orang tua hanya dapat bermimpi, satu orang pemuda dapat mengubah dunia," tutur Cinta.

Karena hal tersebutlah, dia berani mengambil dua jurusan di Columbia University, Amerika Serikat dan lulus dalam waktu tiga tahun. Menurutnya selalu menempatkan diri setara dengan yang lain.

"Tidak pernah terlintas dari diri saya, mempunyai keterbatasan dari yang lain. Kenapa? Karena saya percaya bahwa saya memiliki jiwa pertarung dari nenek moyang saya yang juga dulu ikut berjuang untuk kemerdekaan bangsa ini," tutupnya. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya