Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Kementerian Koperasi (Kemenkop) menggandeng Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dalam rangka untuk mewujudkan digitalisasi koperasi di Indonesia, utamanya dalam hal memperkuat ekosistem digital dalam pengelolaan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih.
"Karena di Komdigi ini kan berbagai instrumen ada, tadi ada lima isu. Satu soal konektivitas jaringan, kedua data center, ketiga soal aplikasi platform, keempat soal komunikasi publiknya, dan yang kelima adalah soal pelatihan digital talent sumber daya manusia digital dalam pengelolaan koperasi di Indonesia," ucap Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi di Kantor Kemenkop, Jakarta, Selasa (26/8).
Budi Arie menambahkan, pelatihan ekosistem digital yang akan diberikan kepada pengurus Kopdes/Kel Merah Putih di antaranya adalah sosialisasi Sistem Informasi Kopdes (siKOPDES).
Lebih lanjut, Budi Arie menyatakan bahwa paling lambat atau akhir Desember 2025, seluruh 80 ribu lebih Kopdes/Kel Merah Putih sudah bisa beroperasi melayani masyarakat.
"Ini kita mau percepat, supaya akhir Oktober atau akhir tahun ini mudah-mudahan semuanya bisa beroperasi memberi dampak dan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia," tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kemkomdigi, Ismail menyebutkan bahwa pihaknya bakal mendukung infrastruktur ekosistem digital dalam pengelolaan Kopdes/Kel Merah Putih.
"Infrastrukturnya kami di Komdigi support, karena kan kita ada program untuk terutama daerah 3T yang memang tidak terlayani secara komersial, itu wilayahnya Komdigi," beber Ismail.
Ismail menyampaikan bahwa saat ini akses internet yang sudah terhubung di seluruh Indonesia tersebar di sebanyak 27.800 titik.
"Kita akan coba review yang dari 27.800 ini belum tentu semua dalam posisi yang terutilisasi dengan baik. Bisa saja ada area yang sudah terkoneksi, tapi utilisasinya rendah, atau kemanfaatannya kurang. Kami akan mencoba melakukan relokasi area 27.000 ini sesuaikan kebutuhan KDMP," bebernya. (H-1)
Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menghadirkan gebrakan berbeda dalam Karnaval Kemerdekaan HUT ke-80 Republik Indonesia.
Kekuatan bisnis yang telah terbentuk selama bertahun-tahun perlu dioptimalkan melalui inovasi dan digitalisasi agar tetap relevan, berdaya saing, dan siap bersaing di pasar global.
Komdigi juga meminta Meta dan penyelenggara platform digital lain agar aktif bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengungkap dalang di balik grup tersebut.
USK dan Komdigi yang sebelumnya bernama Kominfo telah banyak melakukan program kolaborasi yang tujuannya untuk melahirkan talenta digital.
Menteri Meutya juga menyoroti pentingnya pemanfaatan media luar ruang seperti billboard dalam menyampaikan informasi program-program prioritas pemerintah.
Tenaga pendamping ini akan bertugas memberikan pendampingan intensif dan supervisi terhadap operasional Koperasi Merah Putih di kecamatan
Memperingati HUT ke-80 RI, BRI hadir dengan 8 langkah nyata: dukung UMKM, inklusi keuangan, BRImo, hingga layanan bagi pekerja migran Indonesia.
KOPERASI Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih diyakini dapat memperkuat ekonomi pedesaan. Itu karena koperasi tersebut dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Target percepatan operasional Kopdes Merah Putih di bulan ini sampai 15 ribu, kalau kelembagaan dan satgas provinsi, kabupaten sampai kota sudah dekat 100%.
Ia menegaskan bahwa Kopdes/Kel Merah Putih berfungsi untuk menjaga dan menekan inflasi, dan dengan tujuan mulia mewujudkan amanat konstitusi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved