Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Harga Emas Antam Hari Ini, Kamis 17 Juli 2025: Naik Rp11.000

Andhika Prasetyo
17/7/2025 10:12
Harga Emas Antam Hari Ini, Kamis 17 Juli 2025: Naik Rp11.000
Ilustrasi(Antara)

Setelah sempat turun dua hari berturut, harga emas Antam kembali naik. Harga emas hari ini, Kamis 17 Juli 2025, naik Rp11.000 dari semula Rp1.908.000 per gram menjadi Rp1.919.000 per gram. Kenaikan ini membuat harga emas kembali ke posisi yang sama seperti pada 12 Juli lalu.

Berikut daftar lengkap Harga emas Antam, Kamis 17 Juli 2025:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp1.009.500.
  • ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.919.000.
  • ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.778.000.
  • ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.642.000.
  • Harga emas 5 gram: Rp9.370.000.
  • ⁠Harga emas 10 gram: Rp18.685.000.
  • ⁠Harga emas 25 gram: Rp46.587.000.
  • ⁠Harga emas 50 gram: Rp93.095.000.
  • ⁠Harga emas 100 gram: Rp186.112.000.
  • ⁠Harga emas 250 gram: Rp465.015.000.
  • ⁠Harga emas 500 gram: Rp929.820.000.
  • ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.859.600.000.

Tak hanya harga jual, harga buyback atau harga jual kembali ke Antam juga ikut naik, dari sebelumnya Rp1.752.000 per gram menjadi Rp1.763.000 per gram. Sebagai catatan, setiap transaksi penjualan emas ke Antam dikenakan potongan pajak sesuai aturan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017.

Bagi yang menjual emas senilai lebih dari Rp10 juta ke Antam, akan dikenai Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5% jika memiliki NPWP, dan 3% bagi yang belum punya NPWP. Pajak ini langsung dipotong dari total nilai buyback saat transaksi.

Kenapa kita disarankan investasi emas?

  1. Nilainya Cenderung Stabil: Emas dikenal tahan terhadap inflasi. Ketika harga barang naik dan nilai uang melemah, emas justru cenderung tetap atau bahkan naik nilainya. Jadi, emas sering jadi penjaga nilai yang aman.
  2. Likuiditas Tinggi: Butuh dana mendesak? Emas gampang dijual. Kamu bisa menjualnya ke toko emas, Pegadaian, atau lewat platform digital. Prosesnya juga nggak ribet.
  3. Risiko Relatif Rendah: Dibanding saham atau kripto yang harganya bisa naik-turun drastis, harga emas biasanya bergerak lebih stabil. Cocok untuk investor yang nggak mau jantungnya deg-degan tiap hari.
  4. Diversifikasi Portofolio: Menaruh semua uang di satu jenis aset (misalnya cuma saham atau properti) itu berisiko. Emas bisa jadi pelengkap untuk menyebar risiko investasi kamu.
  5. Aset Fisik yang Nyata: Berbeda dari saham atau deposito yang hanya berupa angka di layar, emas bisa kamu pegang secara fisik. Ini memberikan rasa aman tersendiri, terutama bagi investor tradisional.

(Ant/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya