Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
Dalam momentum peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim menyampaikan pentingnya menjadikan agenda ini sebagai refleksi bersama untuk memperkuat daya saing industri nasional sekaligus meningkatkan perlindungan terhadap para pekerja. Menurutnya, kesejahteraan buruh dan ketahanan industri adalah dua sisi mata uang yang saling melengkapi dalam mendorong kemajuan ekonomi nasional.
“Buruh yang sehat sejahtera akan menghadirkan industri yang kuat dengan produktivitas tinggi,” ucap dia dikutip dari siaran pers yang diterima, Kamis (1/5).
Chusnunia menyoroti bahwa saat ini industri dalam negeri, khususnya sektor industri kecil dan menengah (IKM) menghadapi tekanan berat akibat maraknya barang impor ilegal yang membanjiri pasar nasional.
“Hal ini bukan hanya melemahkan pelaku usaha lokal, tetapi juga berdampak langsung terhadap potensi penyerapan tenaga kerja. Perlu ada pengawasan dan penindakan yang tegas terhadap praktik impor ilegal demi menjaga kedaulatan industri dalam negeri,” tegasnya.
Di sisi lain, menanggapi kebijakan dagang negara mitra seperti tarif resiprokal yang diterapkan terhadap produk Indonesia, ia menilai hal tersebut sebagai sinyal perlunya Indonesia melakukan reformasi kebijakan impor. Oleh karenanya, ia mendorong pemerintah untuk membentuk satuan tugas lintas sektor yang bertugas secara khusus mengawasi arus barang impor dan memastikan semua regulasi berpihak pada keberlanjutan industri nasional.
“Regulasi yang tidak terintegrasi, berpotensi menjadi bumerang yang justru melemahkan daya saing produk lokal dan mempersempit ruang gerak pelaku usaha, kita harus tekankan kerja-kerja kolaboratif,” pungkasnya. (E-3)
Kepastian berusaha dan iklim yang kondusif menjadi pertimbangan utama bagi investor dalam memilih negara tujuan penanaman modal.
Komite itu memberikan posisi penting bagi pekerja agar bisa memberi masukan kepada pemerintah sebagai pembuat kebijakan.
Pemerintah bisa mengatur platform ekonomi digital sehingga menjadikan 6 juta pengemudi online di Indonesia menjadi pekerja dengan perlindungan yang melekat.
Beberapa pasal di dalam PP 28/2024 memang wajar perlu disempurnakan, bahkan jika memungkinkan dibatalkan.
Namun sebaliknya, ada beberapa kejadian yang justru berkebalikan dengan semangat membela nasib buruh seperti penahanan ijazah.
Kondisi ekonomi global yang tidak menentu, ditambah dengan isu-isu lainnya, akan berdampak langsung pada sektor ini.
Masyarakat saat ini telah diberikan sarana jika memang merasa mengalami kerugian dari setiap perkara yang sedang ditangani.
TIM Advokasi untuk Demokrasi (TAUD) mengkritik langkah Polda Metro Jaya yang menetapkan sejumlah peserta aksi sebagai tersangka dalam insiden kericuhan saat peringatan May Day
Mereka diduga melakukan tindak pidana tidak menuruti perintah atau dengan sengaja tidak segera pergi setelah diperintah tiga kali oleh atau atas nama penguasa.
CHO Yong Gi, mahasiswa Program Studi Filsafat Universitas Indonesia, ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan kericuhan saat unjuk rasa peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di DPR
Para peserta yang kini berstatus sebagai tersangka tetap memenuhi panggilan kedua di Polda Metro Jaya, termasuk di antaranya seorang mahasiswa Universitas Indonesia.
Penetapan tersangka terhadap kedua mahasiswa tersebut juga disertai alat bukti yang cukup, seperti rekaman video yang viral
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved