Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Menjelang Perubahan HPP, Bulog Lakukan Monitoring Titik Panen 

Andhika Prasetyo
13/1/2025 09:23
Menjelang Perubahan HPP, Bulog Lakukan Monitoring Titik Panen 
Perum Bulog melakukan monitoring titik panen.(Bulog)

Sesuai dengan arahan pemerintah untuk melakukan penyerapan gabah/beras petani dalam negeri, Perum Bulog siap melakukan penyerapan mulai dari titik-titik yang sudah melakukan panen terlebih dahulu. 

Menjelang memasuki masa panen raya, Bulog sudah mempersiapkan beberapa strategi untuk melakukan penyerapan gabah/beras petani dalam negeri. Selain melaukan optimalisasi infrastruktur yang Bulog miliki seperti Sentra Pengolahan Padi dan Sentra Pengolahan Beras yang tersebar di seluruh Indonesia, perseroan juga melakukan koordinasi dengan Dinas Pertanian di tiap wilayah kerja untuk memonitoring titik panen. Bulog juga sudah mulai melakukan koordinasi dengan Mitra Kerja Pengadaan untuk optimalisasi penyerapan di tiap lini.

"Sambil menunggu keputusan berlakunya penyesuaian harga pembelian pemerintah (HPP) untuk gabah dan beras yang terbaru hasil keputusan Rakortas 15 Januari 2025 nanti, Bulog melibatkan stakeholders untuk mulai melakukan monitoring beberapa titik panen yang mungkin sudah dimulai menjelang panen raya yang diperkirakan dimulai pada Bulan Februari. Tim kami di lapangan sudah mempunyai data prakiraan panen sesuai KSA BPS dan data Luas Realisasi Tanam dari Dinas Pertanian dan saat ini terus kami pantau perkembangan tanamnya," ujar Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto.

Selain itu Bulog juga sudah menyiapkan titik titik pembelian gabah petani dengan menggunakan sarana pengolahan sendiri maupun bekerja dengan mitra penggilingan. Menyesuaikan target penyerapan di angka 3 juta ton untuk tahun 2025, Bulog juga membentuk Tim Jemput Gabah untuk pengoptimalan penyerapan agar dapat dilakukan secara masif dan sesuai ketentuan/spesifikasi yang berlaku.

"Periode sekarang pun kami masih melakukan penyerapan dengan mengacu pada HPP yang telah ditentukan sebelumnya.  Kami akan berupaya untuk memenuhi target penyerapan sebagai bentuk komitmen kami dalam mendukung program pemerintah, tentunya dibutuhkan koordinasi yang baik bagi tiap stakeholders kami di seluruh wilayah kerja Bulog," tambah Suyamto.

Terkait adanya informasi harga gabah jatuh di Sumatera Selatan, Bulog bersama para stakeholders seperti Dinas Pertanian dan Gapoktan setempat sudah melakukan pengecekan di lokasi yang dimaksud. Bulog terus melakukan monitoring di titik-titik panen yang sudah berjalan dan tentunya akan melakukan penyerapan sesuai dengan peraturan dan ketentuan pemerintah yang berlaku. (RO/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya