Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PARADISE Indonesia menutup tahun 2024 dengan pencapaian kinerja keuangan yang gemilang. Laporan ini dipaparkan dalam acara Media Gathering yang berlangsung di Harris Suites FX Sudirman Jakarta, Jumat (20/12) siang.
Dalam paparannya kepada awak media, diumumkan bahwa pertumbuhan positif di berbagai sektor usaha yang dikelola.
Menurut Chief Corporate Services Officer INPP Diana Solaiman, tercatat laba bersih perusahaan mengalami kenaikan hingga sebesar 121%.
“Revenue INPP itu sudah mencapai Rp878 bilion atau miliar ya, dalam artian itu adalah 121 persen pencapaian dari year on year ya, kalau dibandingkan dengan tahun sebelumnya dengan periode yang sama, secara net income itu mencapai Rp342 miliar. Ini sudah exceeding di budget.” Papar Diana dalam Media Gathering, Jumat (20/12).
Diana menjelaskan bahwa total pendapatan usaha INPP selama sembilan bulan pertama tahun 2024 mengalami peningkatan sebesar 6% dibandingkan periode yang sama di tahun 2023.
Pendapatan utama berasal dari tiga lini bisnis utama, yakni perhotelan, komersial, dan penjualan properti. Sektor perhotelan tetap menjadi kontributor terbesar dengan menyumbang 48% dari total pendapatan perusahaan, diikuti sektor komersial sebesar 42%, dan penjualan properti sebesar 10%.
Salah satu pencapaian mencolok ialah peningkatan pendapatan dari penjualan properti yang melonjak hingga 61% dibandingkan tahun sebelumnya. Diana menyebutkan bahwa keberhasilan ini didukung oleh peluncuran beberapa proyek baru yang diminati pasar.
Tidak hanya itu, Capital Expenditure (CAPEX) atau belanja modal INPP juga ikut meningkat sebesar 41% dibandingkan tahun sebelumnya.
Kenaikan ini mengindikasikan fokus perusahaan pada ekspansi proyek dan pengembangan properti baru di lokasi strategis. Diana mengungkapkan bahwa investasi besar-besaran ini adalah bagian dari komitmen perusahaan untuk memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.
Selain sektor properti, sektor perhotelan dan komersial juga menunjukkan performa yang stabil. Dengan kontribusi sebesar 48% terhadap total pendapatan, sektor perhotelan menjadi pilar penting bagi INPP, terutama di tengah pemulihan industri pariwisata pasca-pandemi.
Lalu, dalam penutupannya, Diana menyampaikan rasa terima kasihnya kepada media yang telah memberikan dukungan luar biasa, mulai dari pemberitaan, analisis, hingga proses pelaksanaan berbagai acara yang diadakan oleh perusahaan.
“Kita masih ada perkembangan-perkembangan proyek lagi yang ke depan. Dan kami berharap dukungan yang luar biasa dari teman-teman semua untuk di tahun-tahun mendatang. Sehingga kita bisa bertumbuh bersama." tutup Diana. (Z-10)
Pemberian penghargaan merupakan bagian dari memeriahkan Hari Jadi Cianjur ke-347.
SETAN Merah sebutan untuk Manchester United mengalami masa terendah di era Liga Primer Inggris menyusul kekalahan 0-4 dari Brighton.
Lembaga Survei Indonesia (LSI) memaparkan 91,4% publik puas dengan kinerja Erick Thohir dalam membenahi sepak bola nasional.
PRESIDEN Joko Widodo memasuki 2022 dengan kepercayaan tinggi.
Bila melihat sejarah Pilpres 2024, dukungan terhadap Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka lewat muslimat NU itu didorong oleh Khofifah Indar Parawansa.
Pemerintah Indonesia telah meninggalkan jejak terkait dengan kebijakan pengelolaan sampah di Indonesia.
Bank Mandiri tumbuh dengan strategis bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem.
Telkom mencatat laba bersih di semester pertama 2019 sebesar Rp11,08 triliun. Pendapatan konsolidasi Perseroan tercatat sebesar Rp69,35 triliun
Pertumbuhan signifikan pendapatan digital business seluler (23,1%) dan IndiHome (28,1%) menjadi lokomotif pertumbuhan Perseroan.
Kinerja PT Telkom yang sehat juga tercermin dengan meningkatnya arus kas dari kegiatan operasi yang tumbuh 23,4% menjadi Rp34,2 triliun.
PLN Kembali Cetak Kinerja Terbaik dalam Sejarah
Laba tersebut diperoleh dari total selisih keseluruhan pendapatan yang mencapai Rp1 triliun dengan total pengeluaran mencapai Rp940 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved