InterActive Umumkan Pembukaan kembali Rekening Bank

Naufal Zuhdi
11/11/2024 22:21
InterActive Umumkan Pembukaan kembali Rekening Bank
InterActive mengumumkan pembukaan kembali rekening bank perusahaan mulai (1/11) lalu. Pemulihan itu setelah adanya klarifikasi dari Polda Metro Jaya yang menegaskan InterActive beroperasi sesuai dengan regulasi yang berlaku.(Dok. InterActive)

PT Interaktif Internasional (InterActive), perusahaan merchant aggregator QRIS, mengumumkan pembukaan kembali rekening bank perusahaan mulai (1/11) lalu. Pemulihan itu setelah adanya klarifikasi dari Polda Metro Jaya yang menegaskan InterActive beroperasi sesuai dengan regulasi yang berlaku.

"Kami berkomitmen untuk menjaga integritas dan keandalan sistem QRIS, dan kami berterima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Bank Indonesia, ASPI, serta Menteri UMKM Bapak Maman Abdurrahman," ujar CEO InterActive Alex Surya Rahardjo dalam keterangannya, Senin (11/11).

Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, sambung Alex, InterActive memastikan seluruh aktivitas operasional dijalankan dengan standar kepatuhan dan keamanan yang tinggi.

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan pemantauan, serta mendukung upaya kepolisian dalam memberantas aktivitas ilegal di Indonesia," tambahnya.

Ia menjelaskan, saat ini pembayaran digital QRIS di Indonesia semakin berkembang pesat. Seiring dengan perkembangan ini, berbagai pihak yang terlibat dalam ekosistem pembayaran digital dituntut menjaga kualitas layanan dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.

Sementara itu, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyampaikan dukungannya terhadap upaya penegakan hukum yang dilakukan di sektor pembayaran digital. Ia menegaskan pentingnya tindakan tegas terhadap pihak yang terindikasi fraud atau aktivitas ilegal.

"Sanksi harus diberikan kepada merchant yang terlibat, bukan kepada merchant aggregator QRIS, untuk melindungi merchant lainnya dan menjaga ekosistem pembayaran digital," katanya di Gedung Smesco Jakarta, Kamis (6/11).

Pembayaran digital di Indonesia, lanjut Maman, memiliki potensi besar untuk terus berkembang dan memberikan kemudahan bagi masyarakat.

"Dengan adanya standar dan regulasi yang ketat, seluruh pihak dalam ekosistem ini diharapkan dapat beroperasi secara transparan dan bertanggung jawab," tandasnya.

InterActive mulai melakukan disbursement kepada merchant secara bertahap mulai 5 November hingga 6 November 2024. Proses itu dilaksanakan setelah semua dokumen legalitas perusahaan telah diverifikasi oleh pihak berwenang. Sebelumnya, tuduhan yang menyatakan bahwa InterActive memfasilitasi judi online dan tidak memiliki lisensi resmi telah terbukti tidak benar. (E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Mirza
Berita Lainnya