Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PERTAMINA International Shipping Asia Pacific (PIS AP) mencetak laba pada tahun buku 2023 sebesar US$76 juta dengan melayani lebih dari 30 klien internasional dari berbagai negara dan bisnis model. Pendapatan dari berbagai sumber (revenue stream) tersebut mendorong PIS AP memperoleh pendapatan US$569 juta pada 2023 dengan tingkat pertumbuhan tahun jamak atau compound annual growth rate (CAGR) selama rentang 2019-2023 meningkat sebesar 106%.
PIS AP juga mencatat peningkatan rata-rata komposisi pendapatan dari pihak ketiga di luar Pertamina Group lebih dari 30% dengan tingkat profitabilitas yang lebih tinggi. Ini menandai keberhasilan strategi PIS dalam ekspansi internasional.
Komisaris Utama PT Pertamina Simon Aloysius Mantiri dan Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengapresiasi kinerja PIS AP. "Kehadiran Dewan Komisaris dan Direksi Pertamina ke kantor di Singapura bertujuan melihat langsung peran perusahaan sebagai Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) Pertamina yang kini fokus mengembangkan bisnis Pertamina dan BUMN di pasar internasional," kata Simon.
Didirikan pada 2018, Pertamina International Shipping Pte Ltd atau PIS AP memiliki dua kantor perwakilan bisnis di Asia Pasifik (Singapura) dan Timur Tengah (Dubai). Ini untuk melayani kebutuhan yang terus berkembang dari mitra pihak ketiga di luar Pertamina Group.
CEO PIS Yoki Firnandi menjelaskan bahwa sebagai perusahaan integrated marine logistic terbesar di Indonesia, pihaknya terus berinovasi dalam melayani permintaan energi dalam negeri yang terus meningkat. Dengan target pendapatan PIS pada 2034 sebesar US$8,9 miliar, Yoki menekankan pentingnya peningkatan volume kargo pihak ketiga melalui kehadiran di pasar internasional. (Ant/Z-2)
PT Jasaraharja Putera menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Laporan Keuangan (RUPS LK) untuk Tahun Buku 2024.
SUB Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menyebut capaian komoditas non core (bukan inti) teh dan karet meraih laba positif untuk pertama kali sejak 1996.
BSI mencatat, penyaluran pembiayaan pada semua segmen tumbuh positif di mana segmen wholesale tumbuh 17,27% yoy, retail tumbuh 14,92% yoy, dan konsumer tumbuh 16,08% yoy.
Bird mencatatkan kinerja positif di kuartal pertama 2025 dengan membukukan pendapatan sebesar Rp1,30 triliun atau meningkat 16 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) menutup tahun 2024 dengan kinerja keuangan yang solid. Laba bersih tercatat tumbuh sebesar 14,61% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp519,43 miliar.
DI tengah ketidakpastian global, Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved