Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pembaruan Pabrik Wujud Inisiatif Transformasi Hijau Industri Pupuk

Andhika Prasetyo
04/5/2024 12:30
Pembaruan Pabrik Wujud Inisiatif Transformasi Hijau Industri Pupuk
Peresmian Revamping Pabrik Pupuk Kaltim(Pupuk Kaltim)

PT Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim) memulai proses pembaruan (revamping) pabrik tertuanya dengan melaksanakan pemasangan tiang pancang perdana (first piling) di Bontang, Kalimantan Timur, Jumat (3/5).

Revamping pabrik adalah wujud komitmen dan inisiatif Pupuk Kaltim dalam memimpin transformasi hijau industri pupuk dan petrokimia Indonesia. Pabrik tertua Pupuk Kaltim yang telah beroperasi sejak tahun 1984 ini akan diperbarui demi meningkatkan efisiensi energi dalam operasional pabrik, menciptakan produk yang lebih kompetitif, serta berkontribusi pada program dekarbonisasi pemerintah.

Untuk proyek yang ditargetkan selesai pada akhir 2025 itu, perseroan menggandeng PT Tripatra Engineers & Constructors selaku kontraktor Engineering, Procurement and Construction (EPC). Proses revamping dimulai dengan penandatanganan kontrak pada 1 November 2023 silam, lalu dilanjutkan dengan first pilling dan penandatanganan komitmen keselamatan (Safety Commitment Ceremony) hari ini.

Baca juga : Pupuk Kaltim Resmikan Pabrik Bahan Baku Peledak di Bontang Bulan Depan

Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo mengungkapkan proses first piling dan safety commitment ceremony adalah momen yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan proyek.

"Sebagaimana tiang pancang dalam first piling ini akan menopang struktur atau peralatan yang berada di atasnya, komitmen kami terhadap keselamatan juga harus menjadi landasan bagi upaya kita Bersama," ujar Soesilo melalui keterangan resmi, Sabtu (4/5).

Bagi Pupuk Kaltim, keselamatan bukan sekadar persyaratan, namun merupakan nilai fundamental yang dijunjung tinggi.

Baca juga : Upaya agar Industri Pupuk dan Petrokimia Berskala Global

"Ini adalah landasan operasi yang memandu setiap keputusan dan tindakan yang akan kami ambil. Baik sebagai owner, kontraktor, subkontraktor ataupun pekerja di lapangan, semua memiliki tanggung jawab bersama untuk memprioritaskan keselamatan di atas segalanya,” imbuhnya.

Sebagai salah satu bentuk aktivitas revamping, Pupuk Kaltim juga melakukan penambahan alat dan pembaruan atau modifikasi untuk alat yang sudah ada. Upaya itu diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk amonia dan urea eksisting Pupuk Kaltim sehingga tidak hanya dapat melahirkan produk berkualitas untuk mendukung ketahanan pangan nasional, tetapi juga mampu bersaing di pasar global.

Jika sudah beroperasi penuh, Pabrik 2 itu diperkirakan bisa meningkatkan efisiensi produksi dan mengurangi konsumsi gas yang berdampak pada penurunan emisi CO2. Nantinya Pabrik 2 juga dapat menurunkan konsumsi energi sebesar 4 MMBtu/ton amonia, sehingga turut menekan emisi CO2 setara dengan penurunan emisi sebesar 110.000 ton CO2 per tahun. (Z-11)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya