Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
SEBUAH terobosan baru dilakukan Fin+ di dunia keuangan, ketika Perusahaan di bawah PT Rezeki Bersama Teknologi itu melakukan kerja sama dengan Crowd Credit Incorporation dalam bentuk pendanaan awal bagi masyarakat Indonesia yang ingin magang ke Jepang.
MoU yang dilaksanakan di KBRI Jepang ini sepakat bahwa kedua perusahaan siap memberikan kemudahan bagi para pekerja migran yang ingin mendapatkan kesempatan magang di Jepang.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Afriansyah Noor, Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi, Koordinator Fungsi Ekonomi Republik Indonesia untuk Jepang Sunan Jaya Rustam, perwakilan pihak PT Rezeki Bersama Teknologi, CEO Fin+ Andrian Jahjamalik, CEO Crowd Credit Go Iwata, BOD Crowd Credit Tomohiro Mochizuki, dan CEO PT Bankers Crowd Credit Takayuki Yagami.
Baca juga : J&T Express Kembali Gelar Program #BUCINSAMAJNT, Berhadiah Paket Tour ke Jepang
“Izinkan kami mengucapkan banyak terima kasih kepada rekan usaha kami, Crowd Credit Incorporation yang secara setia terus mendampingi kami dalam usaha mewujudkan kemudahan bagi teman-teman pekerja migran Indonesia untuk mendapatkan kemudahan akses atas dana talangan agar dapat melakukan magang di Jepang,” kata Chief Strategy and Business Development Fin+ Edwin Therosjadi dalam sambutannya.
Saat ini persiapan untuk menjadi peserta magang di Jepang, memiliki tantangan tersendiri bagi pekerja migran Indonesia. Selain karena masalah biaya persiapan yang cukup tinggi, para calon pemagang ini juga harus memiliki semangat dan dedikasi yang tinggi untuk mencapai cita-citanya.
“Kemudahaan akses finansial menjadi salah satu kunci demi keberhasilan masyarakat Indonesia dalam menggapai cita-cita mereka. Maka hadirnya Crowd Credit tentu akan sangat membantu sekali dalam pendanaan awal ini,” tegasnya.
Baca juga : Program Filter dari Mandala Finance dan PJI Beri Literasi Keuangan ke Pelajar
Hadirnya program ini tentu diharapkan akan mendapatakan atensi yang cukup besar bagi para calon pemagang yang akan berangkat ke Jepang.
“Setelah para pemagang ini kembali ke Indonesia, mereka dapat memiliki ilmu dan keterampilan yang lebih untuk kemudian dipakai dalam membangun Indonesia kedepannya,” ujarnya.
Bagimana cara menggunakan fasilitas tersebut? Edwin menjelaskan Fin+ akan menyalurkan pendanaan awal melalui platform digital yang bernama NUSANTARAKU, ketika seluruh pemagang nanti akan mengunduh aplikasi ini apabila mereka berminat untuk mengajukan pendanaan awal ini.
“Syarat utama dari penerima dana adalah sudah memiliki kontrak dari perusahaan Jepang yang nantinya akan menjadi tempat mereka magang. Rencana perilisan platform NUSANTARAKU akan dilaksanakan di 2024,” paparnya. (RO/Z-1)
Aso Caldera, supervulkan di Jepang, memiliki 17 gunung berapi dengan puncak Nakadake yang aktif.
Ministop menghentikan sementara penjualan onigiri dan makanan deli di 1.600 tokonya setelah staf kedapatan memalsukan tanggal kedaluwarsa.
KETUA Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Addin Jauharudin, melakukan kunjungan resmi ke Jepang untuk meluncurkan BUMA Ansor dan Ansor University.
PELUANG mahasiswa Indonesia untuk bisa berkarier di bidang Konstruksi di Jepang disebut semakin terbuka. Namun, hal itu bisa tercapai dengan persiapan matang yang lebih dulu.
Jepang merupakan destinasi internasional paling diminati, dengan proyeksi kunjungan dari 33% wisatawan Indonesia sepanjang tahun ini.
JEPANG dilanda suhu panas yang berbahaya, yakni lebih dari 40 derajat celsius, selama tiga hari beruntun.
KETUA Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Addin Jauharudin, melakukan kunjungan resmi ke Jepang untuk meluncurkan BUMA Ansor dan Ansor University.
Program ini diharapkan mempersiapkan mahasiswa siap kerja dan diterima oleh industri.
Peserta Pemagangan Bakti posisi frontliner akan belajar keterampilan sebagai customer service atau teller di kantor cabang BCA.
Kerja sama ini untuk memfasilitasi akses pembiayaan bagi calon pemagang Jepang yang memiliki impian mengembangkan keterampilan dan pengalaman di negara Sakura.
MINAT warga milenial Boyolali magang kerja ke luar negeri, terutama ke Jepang terus meningkat.
Kantor Hukum Amori Sawoung Kusuma & Partners Attorney at Law (ASK Law) menjadi salah satu tempat magang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Trisakti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved