Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
EKONOM senior Chatib Basri menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan kondisi nilai tukar rupiah saat ini. Menurutnya, rupiah masih cenderung relatif stabil bila dibandingkan mata uang negara-negara lain.
"Saya tidak terlalu khawatir sebetulnya. Karena rupiah kita dibandingkan dengan currency lainnya, depresiasinya relatif kecil, hanya 2%. Bandingkan dengan ringgit Malaysia yang depresiasi 8%, atau yen milik Jepang," ujarnya saat menjadi pembicara dalam BNI Investor Daily Summit 2023 di Jakarta, Selasa (24/10).
Chatib yang sempat menjadi Menteri Keuangan periode 2012-2013 itu justru menilai Bank Indonesia masih memiliki ruang hingga rupiah terdepresiasi 3% terhadap dolar Amerika Serikat. Itu menurutnya dapat dilakukan oleh bank sentral sembari menaikkan suku bunga acuan dan kebijakan makroprudensial yang tepat.
Baca juga: Suku Bunga Tinggi, Apindo: Tak Cukup dengan Guyuran Insentif
Dia menambahkan, apa yang terjadi pada nilai tukar saat ini lebih banyak didorong oleh faktor eksternal. Itu terutama dari aktivitas kebijakan dan perekonomian AS. Akibatnya mata uang Negeri Paman Sam menguat dihadapan mata uang negara lainnya.
"Selama akses supply terlalu banyak, bond yield (UST) terus tinggi, The Fed harus mengejar itu dan itu akan memberikan tekanan ke exchange rate. Jadi ini bukan pelemahan rupiah, tapi ini strong dolar," kata Chatib.
Baca juga: Bank Indonesia Jaga Tingkat Inflasi
"Semua negara terpengaruh kondisi ini. Karena itu saya bilang tidak masalah. Tidak ada yang salah dengan kondisi ini. Bahkan mungkin depresiasi ini somehow membuat kita kompetitif. Karena negara kompetitor jatuhnya lebih dalam," pungkasnya. (Mir/Z-7)
Jika nilai tukar dolar AS terus meningkat, perajin tahu harus mencari strategi agar produksi tidak terhenti.
IN total mencuri uang korban sebanyak US$7.100 dan SG$2.000 atau Rp115 juta. Sebagian uang itu telah dibelanjakan pelaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membeli emas, dan sepatu.
Subdit II Fismondev Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya berhasil menciduk komplotan pemalsu uang asing, khususnya mata uang Dollar AS.
"Kalau ditanyakan memang buat hal yang tidak masuk akal, dia bilang buat klenik atau pesugihan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus
Penggeledahan dilakukan di tiga rumah Sambo di Jakarta Selatan, yakni Jalan Duren Tiga Utara, Jalan Saguling, dan Jalan Bangka.
Auliansyah menjelaskan, dalam kasus tersebut juga turut diamankan 40 lak atau 3.922 lembar uang palsu dalam bentuk pecahan US$100.
Agenda komprehensif juga akan mencakup mata uang.
Keputusan Bank Sentral Australia itu untuk tidak menempatkan Raja Charles III di mata uang A$5 berarti tidak ada lagi bangsawan Inggris di mata uang 'Negeri Kangguru' itu.
KEKETUAAN ASEAN Indonesia baru berjalan tiga bulan. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, sepanjang 90 hari itu, Indonesia telah mewujudkan sejumlah capaian.
Mata uang itu akan diperkenalkan kepada publik untuk pertama kali di pameran 'Masa Depan Uang' yang diadakan Bank of England.
Koin £1 yang menampilkan Raja Charles III mulai beredar minggu ini, dengan hampir tiga juta koin telah didistribusikan ke kantor pos dan bank di seluruh Inggris.
Negara mana pun yang berupaya menggantikan dolar AS dalam perdagangan internasional akan mengucapkan selamat tinggal kepada Amerika.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved