Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
NILAI tukar rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada awal perdagangan Rabu (15/2) melemah menjelang rilis data neraca perdagangan Indonesia hari ini. Kurs rupiah pada Rabu dibuka turun empat poin atau 0,03% ke posisi 15.171 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 15.167 per dolar AS.
"Pelaku pasar akan menantikan rilis data perdagangan yang diperkirakan masih akan mengalami surplus sebesar US$3,4 miliar," kata analis pasar uang Bank Mandiri Reny Eka Putri saat dihubungi di Jakarta, Rabu. Pasar juga menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada Kamis (16/2), dengan ekspektasi suku bunga acuan BI atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) akan tetap dipertahankan di level 5,75%.
Sentimen eksternal yang memengaruhi pergerakan rupiah datang dari rilis laporan inflasi Amerika Serikat (AS) yang lebih tinggi
dari konsensus. Setelah inflasi AS yang mulai menurun ke 6,5% di Desember 2022 dari level tertingginya di 9,1% pada tahun lalu, inflasi AS yang dirilis Selasa waktu setempat kembali turun ke 6,4% per Januari 2023.
Namun, pasar kurang merespons positif karena berharap penurunannya lebih dalam ke 6,2%. Begitu pula inflasi inti AS hanya turun ke 5,6% atau lebih tinggi dari konsensus di 5,5%. Dari sisi kebijakan, Bank Sentral AS atau The Fed menegaskan bahwa dengan level inflasi yang masih berada di atas target 2%, penaikan suku bunga masih akan dilanjutkan tahun ini menuju terminal rate di kisaran 5% hingga 5,25%.
Reny menuturkan perkembangan tersebut dapat kembali menekan rupiah dalam jangka pendek. Rupiah diproyeksikan akan bergerak pada kisaran 15.165 hingga 15.259 per dolar AS dalam perdagangan hari ini. Pada Selasa (15/2), kurs rupiah ditutup menguat 38 poin atau 0,25% ke posisi 15.167 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya 15.205 per dolar AS. (Ant/OL-14)
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Kamis 17 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 25 poin atau 0,15% menjadi Rp16.312 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.287 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 16 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 3 poin atau 0,02% menjadi Rp16.270 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.267 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 4 poin atau 0,02% menjadi Rp16.222 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.218 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat sebesar 42 poin atau 0,26% menjadi Rp16.216 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.258 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 9 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 43 poin atau 0,27% menjadi Rp16.249 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.206 per dolar AS.
Mata uang rupiah ditutup menguat 34 poin pada perdagangan sore ini (8/7). Itu imbas dari kebijakan tarif impor Presiden Amerika Serikat Donald Trump
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved