Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kunjungan Pasien Non Covid Bertumbuh, Kinerja Silo Meningkat

Mediaindonesia.com
10/1/2023 11:30
Kunjungan Pasien Non Covid Bertumbuh, Kinerja Silo Meningkat
Petugas merapikah kamar perawatan di RS Siloam.(Antara/Didik Suhartono)

Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Jonathan Guyadi dalam risetnya pada November 2022  mencatat bahwa kinerja emiten rumah sakit terimbas penurunan pasien Covid-19. 

Namun demikian, jumlah kunjungan pasien non-Covid semakin bertumbuh. Salah satunya adalah RS Siloam yang bernaung di bawah PT Siloam International Hospitals Tbk. (SILO), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) di sektor kesehatan.  

RS Siloam mencatat jumlah Inpatient Days dan Jumlah Pasien Rawat Jalan tertinggi pada Kuartal III/2022, dibandingkan dengan 10 kuartal sebelumnya. Inpatient Days pada 9 bulan 2022 meningkat 8,3 persen menjadi 587.617 hari dibandingkan dengan 542.772 hari pada 9 bulan 2021. Per September 2022, SILO juga telah melayani lebih dari 2,2 juta pasien rawat jalan, meningkat 32,2 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.  

Jonathan menambahkan bahwa angka-angka tersebut mencerminkan pemulihan minat masyarakat dalam pemeriksaan kesehatan di rumah sakit setelah pandemi atau dengan kata lain sebelumnya banyak memilih untuk menghindari rumah sakit selama pandemi karena takut tertular Covid-19. 

Di saat yang sama, kembalinya pasien non Covid-19 ke rumah sakit juga menyebabkan perubahan kebutuhan penanganan pasien, dengan meningkatnya permintaan untuk pengobatan kasus yang lebih kompleks, seperti urologi, neurologi, kardiologi, onkologi, dan lainnya.

Seperti diketahui, per Kuartal III/2022, SILO membukukan pendapatan sebesar Rp5,4 triliun, dengan EBITDA Rp1,4 triliun dan laba bersih Rp457 miliar. Kinerja SILO ini tentu saja berimbas positif terhadap induk usahanya LPKR yang merupakan pemegang saham utama dengan kepemilikan 58,05 persen.

Komisaris Utama SILO sekaligus Group CEO LPKR John Riady mengatakan LPKR melalui SILO berkomitmen untuk terus mengembangkan industri kesehatan di Indonesia. Terlebih lagi, perekonomian diperkirakan semakin bertumbuh dan kebutuhan akan fasilitas kesehatan semakin tinggi. 

"LPKR melalui SILO akan terus melanjutkan ekspansi. Kami memiliki misi untuk memenuhi kebutuhan healthcare di Indonesia, dan tentunya berkomitmen untuk terus bertumbuh," tegasnya. (RO/E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya