Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SSEBAGAI kelompok sanggar seni, Marajaki sadar bahwa kebutuhan modal untuk berkesenian tidak selalu didapat dengan mudah. Sebab itu, mereka mengupayakan inisiatif swadaya dengan membentuk lini bisnis, Marajaki Kreatif.
Mereka serius menciptakan produk yang layak seperti yang ada di pasaran.
Entitas bisnis sanggar seni yang berbasis di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, ini pun dianggap sebagai ‘sekoci’ mereka dalam situasi darurat seperti saat pandemi menerpa.
“Kami memulai konsep ini sejak 2018, lalu terus berkembang. Saat pandemi, kami menginovasikan produk masker dengan anyaman rotan, dan itu cukup laku keras. Dalam sepekan bahkan kami bisa mencetak omzet Rp20 jutaan,” kata pendiri dan Ketua Marajaki Kreatif, Benny M Tundan, kepada Media Indonesia melalui sambungan telepon, Rabu (12/10).
Saat ini, Marajaki beranggotakan 60 orang yang merupakan ‘kader’ seniman mereka, tim kreatif, dan produksi. Jika terus dikembangkan, tentu Marajaki Kreatif juga bisa menjadi penyokong kegiatan kebudayaan mereka di sanggar lewat seni tari dan musik.
Selain sebagai penguat ekosistem kelompok seni pertunjukan, Marajaki Kreatif juga membuka peluang bagi para perajin rotan di pedalaman Kalimantan agar produk mereka bisa diterima oleh pasar yang lebih luas. Benny menjelaskan, Marajaki Kreatif mendapat suplai anyaman rotan dari wilayah pedalaman, bahkan dari daerah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
“Ini juga harusnya bisa menjadi perhatian pemerintah agar bisa dikelola dan dikemas dengan baik,” imbuh Benny. (Jek/M-3)
Biodata:
Marajaki Kreatif
Sejak 2018
Lini bisnis yang berafiliasi dengan sanggar seni Marajaki.
Domisili: Palangka Raya, Kalimantan Tengah
Produk: Fesyen dan kriya berbahan rotan seperti sepatu, tas, gelang, dan masker.
Pendiri/Ketua
Nama: Benny M Tundan
Tempat, tanggal lahir: Kuala Kapuas, 27 Mei 1983
Pendidikan: Sarjana hukum
Penghargaan Marajaki Kreatif:
- Investor UMKM Program Klinik Bisnis 2021
- Finalis Apresiasi Kreasi Indonesia 2022 perwakilan Banjarmasin
- Finalis terbaik subsektor kriya, Pekan Puncak Apresiasi Kreasi Indonesia 2022
Dalam berbagai kesempatan, Gubernur kerap menyampaikan pentingnya membangun tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Sidak ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Kalteng dalam meningkatkan kualitas pendidikan sekaligus memastikan pelayanan pendidikan berjalan sesuai aturan.
Proposal tersebut merupakan syarat administrasi untuk dapat direalisasikannya pembangunan Sekolah Rakyat Tahap 1 pada Tahun 2025.
Pemerintah Kotim kini berupaya keras meningkatkan produktivitas pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya yang terus meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk.
Pengendalian karhutla merupakan salah satu program 100 hari Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2025-2030.
Gubernur berharap dengan adanya bantuan itu, bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.
Jadi Admin Medsos Brand Lokal? Panduan lengkap cara jadi admin media sosial handal untuk brand lokal! Raih sukses, tingkatkan engagement & penjualan. Klik!
Temukan perjalanan inspiratif THENBLANK, brand fashion lokal yang lahir dari ruang tamu kecil hingga sukses menembus pasar digital bersama Shopee.
Brand lokal Filoposy berkolaborasi dengan penyedia teknologi fashion Style3D menampilkan teknologi digital berbasis AI dan 3D di panggung Indonesian Fashion Week (IFW) 2025.
FESTIVAL Indonesia Kaki Lima 2025 di Kontich, Belgia, menghadirkan sajian budaya, kuliner, dan beragam jenama atau brand lokal kreatif.
Sebanyak 80% konsumen Indonesia bersedia membayar lebih untuk produk dari brand yang berkomitmen terhadap isu sosial dan lingkungan.
SAAT ini industri merek lokal terutama pada bidang kecantikan sedang mengalami fenomena local brand winter atau periode kecenderungan penurunan merek lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved