Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DIREKTUR Utama PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Tbk Hery Gunardi menceritakan bahwa perjuangan untuk mengembangkan sektor syariah di Indonesia tidak mudah.
Menurutnya, ada beberapa hal yang membuat pengembangan bank syariah di Indonesia tergolong sulit. Sebelum hadirnya BSI, tidak ada bank syariah yang mampu masuk 10 besar bank di Indonesia. Hal ini disebabkan skala bisnis perbankan syariah yang tidak besar.
"Jadi pengalaman satu tahun kami, skala itu penting. Karena kalau enggak ada skala, mau ngapain aja susah. Mau bikin e-commerce syariah, payment system, itu modalnya dari mana?" paparnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Rabu (28/9).
Baca juga: Wapres: Unit Usaha Syariah Harus Spin-Off dari Bank Konvensional
"Syariah ini terkenal literasinya rendah. Meski penduduk Muslim ada 220 juta lebih, namun pemahaman perbankan syariah sangat rendah dibandingkan perbankan konvensional," imbuhnya.
Lebih lanjut, dia berpendapat perbankan syariah juga dikenal sebagai bank lambat. Serta, memiliki pelayanan yang kurang baik dan sumber daya manusia di kelas dua.
"Syariah ini karena kecil ukurannya, dikenal banknya lambat, service enggak bersaing. Orang duitnya enggak ada. Ruko kecil dibandingkan Mandiri, BNI, BRI, ya jauh. Kemudian teknologinya tertinggal," jelas Herry.
"Dulu kan cuma bagian dari bank konvensional. Namanya juga bagian atau anak, ya bapaknya duluan dong yang makan, anaknya belakangan," sambuungnya.
Baca juga: Dicari, Bank Syariah untuk Saingi BSI
Saat ini, BSI mencoba untuk membalikkan keadaan. Namun, BSI juga memerlukan bantuan dari seluruh pihak, agar literasi dan inklusi syariah di Indonesia dapat meningkat.
Indonesia dikatakannya perlu mencontoh Malaysia, yang memberikan banyak kemudahan bagi perbankan syariah untuk berkembang.
"Malaysia itu 23 tahun lalu mereka mulai syariah. Pemerintahnya kasih flying field yang berbeda. Jadi diberikan insentif pajak, misalnya. Bagi masyarakat atau nasabah yang pakai bank syariah, untuk deposito pajaknya 0%," tuturnya.(OL-11)
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Kejagung dinilai menggunakan pasal keranjang sampah dalam pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pemberian kredit oleh Bank DKI Jakarta dan BJB pada Sritex
Sektor perbankan di Indonesia tengah menghadapi tantangan besar dalam mengadopsi teknologi data streaming—sebuah inovasi yang memungkinkan pemrosesan dan analisis data secara real-time
KEMENTERIAN BUMN resmi menunjuk Rivan A. Purwantono sebagai anggota Direksi baru PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam RUPS yang digelar pada Rabu (7/5).
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Hery Gunardi melihat peluang besar performa perseroan akan semakin lincah (agile) di bawah Danantara.
Kehadiran BPKH dalam Global Islamic Financial Institutions Forum 2025 di Dubai menjadi platform penting untuk memperkuat kolaborasi internasional dalam memajukan ekonomi syariah.
MASYARAKAT modern di perkotaan telah mengenal gaya hidup yang menerapkan prinsip islami, tidak hanya makanan, tetapi juga gaya berpakaian, wisata, dan bahkan perbankan.
Strategi pemanfaatan ekonomi syariah dalam lima tahun ke depan akan difokuskan untuk pengembangan sektor pariwisata halal.
Sejarah mencatat, sejak lama halalbihalal telah menjadi tradisi khas Indonesia yang mengisi ruang-ruang sosial pasca-Idul Fitri pada bulan Syawal.
Sistem Ekonomi Syariah di Indonesia: Prinsip Dasar. Pelajari prinsip dasar sistem ekonomi syariah di Indonesia. Temukan fondasi keuangan yang adil, etis, dan berkelanjutan.
Dalam perspektif ekonomi syariah, konsep frugal living dikenal dengan istilah qanaah, yakni sikap merasa cukup, tidak berlebihan, serta menghindari sifat mubazir dan boros.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved