Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
KINERJA keuangan PT Bank KB Bukopin Syariah (KBBS) terus meningkat sampai dengan Juni 2022. Perbaikan yang berkelanjutan dan optimalisasi produktivitas bisnis merupakan salah satu faktor yang memacu KBBS untuk menggenjot kinerja dari yang sebelumnya sebesar Rp501 juta pada Juni 2021 menjadi laba sebesar Rp4,241 miliar pada Juni 2022.
"Perolehan laba tersebut merupakan implementasi atas program-program yang telah dicanangkan oleh KBBS dengan di dukung oleh strategi yang dapat menumbuhkan bisnis perseroan," ujar Direktur Utama KBBS Hari Wurianto dalam kegiatan media gathering di Jakarta, Selasa (20/9).
Diberitakan, KBBS berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp4,84 triliun pada 30 Juni 2022, meningkat sebesar 24,74% jika dibandingkan dengan pembiayaan yang disalurkan pada 30 Juni 2021 yang mencapai Rp3,88 triliun dan meningkat sebesar 13,31% jika dibandingkan dengan pembiayaan yang disalurkan per 31 Desember 2021 yang mencapai Rp4,27 triliun.
Sementara itu, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap KBBS juga terus meningkat. Hal itu terlihat dari mobilisasi dana pihak ketiga (DPK) perseroan yang tumbuh secara signifikan.
DPK KBBS per 30 Juni 2022 mencapai Rp5,62 triliun meningkat sebesar 120,58% dibandingkan dengan DPK yang berhasil dihimpun per 30 Juni 2021 yang mencapai Rp2,55 triliun dan meningkat sebesar 22,52% bila dibandingkan dengan DPK yang berhasil dihimpun per 31 Desember 2021 yang mencapai Rp4,59 triliun.
Baca juga: Pencairan Dana Insentif Daerah Rp3 Triliun Dilakukan Dua Tahap
"Tentunya dengan capaian tersebut, total aset KBBS per 30 Juni 2022 berhasil tumbuh menjadi Rp7,16 triliun, meningkat 38,44% dibandingkan dengan posisi 30 Juni 2021 yang tercatat sebesar Rp5,17 triliun dan meningkat 16,77% dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2021 yang mencatatkan aset sebesar Rp6,13 triliun," tuturnya.
Selain itu, Hari melanjutkan, saat ini KBBS juga masih terus gencar untuk menjual produk-produk unggulan seperti Tabungan iB SiAga yang dengan mudah dapat dimiliki oleh masyarakat dengan setoran awal cukup terjangkau hanya dengan Rp50 ribu saja. Dengan memiliki produk ini, nasabah sudah bisa mendapatkan kartu ATM, buku tabungan, dan dapat menggunakan fasilitas BISA mobile.
"BISA-Mobile ini merupakan fasilitas layanan KBBS kepada nasabah dengan tampilan yang lebih milenial dan dilengkapi dengan Bio Matric Finger Print untuk Log In serta dilengkapi dengan fitur-fitur perbankan, pembelian dan pembayaran kekinian yang dapat diakses langsung oleh Nasabah melalui telepon seluler/handphone," jelas Hari.
Fitur–fitur kekinian yang tersedia di BISA Mobile antara lain Transfer, Pembayaran SPP Online, Top Up E-Wallet dan E-Money, Pembayaran Ziswaf, Pembelian dan Pembayaran Listrik, Pembayaran Tiket Kereta Api, Pembelian Pulsa dan masih banyak yang lainnya.
"Tentunya kami akan terus pertahankan pertumbuhan positif KBBS ini, dan kami juga akan terus membuat strategi-strategi yang dapat meningkatkan penetrasi di perbankan syariah agar perbankan syariah dapat diminati oleh masyarakat Indonesia," pungkasnya. (OL-16)
Sesuai dengan Anggaran Dasar, Perseroan bergerak dalam bidang Usaha Asuransi Umum Konvensional. Perseroan telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 29 Desember 2003
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berhasil mencatatkan kinerja keuangan yang mengesankan pada kuartal II tahun 2024.
Penghargaan menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menciptakan tempat kerja kondusif guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan bisnis perseroan.
PERUSAHAAN pengembang properti PT Intiland Development Tbk (Intiland; DILD) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2023.
Di kuartal 1 2024, Perseroan sukses membukukan peningkatan pendapatan sebesar 14,6% menjadi Rp338,5 miliar, naik dari periode sama tahun sebelumnya.
Laba bersih perseroan juga tercatat tumbuh 20% YoY, dari Rp39,2 miliar di 2023 menjadi Rp47,1 miliar di 2024.
PT Jasaraharja Putera menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Laporan Keuangan (RUPS LK) untuk Tahun Buku 2024.
SUB Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menyebut capaian komoditas non core (bukan inti) teh dan karet meraih laba positif untuk pertama kali sejak 1996.
BSI mencatat, penyaluran pembiayaan pada semua segmen tumbuh positif di mana segmen wholesale tumbuh 17,27% yoy, retail tumbuh 14,92% yoy, dan konsumer tumbuh 16,08% yoy.
Bird mencatatkan kinerja positif di kuartal pertama 2025 dengan membukukan pendapatan sebesar Rp1,30 triliun atau meningkat 16 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) menutup tahun 2024 dengan kinerja keuangan yang solid. Laba bersih tercatat tumbuh sebesar 14,61% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp519,43 miliar.
DI tengah ketidakpastian global, Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved