Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
INDONESIA sebagai negara berkembang sedang berjuang menuju negara Industri baru yang salah satu caranya adalah melalui peningkatan kualitas SDM Industri Indonesia yang sejalan dengan RPJMN 2020-2024.
Peningkatan dan pengembangan SDM menjadi salah satu prioritas dari 5 prioritas pembangunan nasional. Termasuk dalam peningkatan kualitas SDM tersebut adalah peningkatan kompetensi tenaga kerja melalui pelatihan yang berbasis kompetensi dan menciptakan SDM industri yang siap kerja.
Hal itu mendorong Kementerian Perindustrian melalui Direktorat Jenderal Pengembangan SDM Industri dan Lembaga Sertifikasi Kimia Industri menjalin kerja sama dengan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA-UI) menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Kompetensi Penanganan dan Tanggap Darurat Bahan Kimia, Rabu (13/7).
Kepala BPSDMI Arus Gunawan mengatakan, pelatihan berbasis kompetensi merupakan salah satu harapan untuk memajukan industri.
"Dengan SDM yang kompeten akan mendorong industri makin maju ke depan. Besar harapan kami, melalui program ini dapat mewujudkan SDM Unggul Indonesia Maju menuju Indonesia Emas 2045," kata Arus Gunawan.
Kepala Pusdiklat SDMI Tirta Wisnu Permana mengatakan, BPSDMI memiliki program Triple Skilling yang terdiri dari kegiatan skilling, reskilling dan upskilling Yang dibedakan pada kualifikasi peserta yang diakhiri dengan pengakuan kompetensi dari BNSP sebagai badan yang memiliki kewenangan untuk memberikan pengakuan dengan pemberian sertifikat kompetensi.
"Salah satu struktur industri manufaktur adalah kompetensi industri," katanya.
Dekan FMIPA-UI Dede Djuhana mengatakan, sesi pelatihan kali ini diikuti 120 orang yang dilaksanakan secara serentak di kampus UI depok dan salemba.
"Tema besar (pelatihan) penanganan darurat bahan kimia. Khusus inventori kimia bagaimana agar intinya mengurangi kecelakaan yang terkait bahan kimia," katanya.
Baca juga : RI Tekankan Pentingnya Peningkatan Investasi Energi Bersih
Direktur Kimia Hulu Kemenperin Fredy Juwano mengatakan, industri kimia masih berkembang, mengingat Indonesia masih impor. Untuk mendukung itu, Kemenperin melakukan mitigasi atau menghindari agar tidak terjadi bencana-bencana kimia.
"Kami sudah membuat peraturan Penanggulangan tanggap darurat bahan kimia. Di dalamnya bukan hanya industri menyiapkan dokumen memitigasi bahan kimia, tapi harus ada unit kerja yang menangani apabila terjadi bencana. Kemudian harus juga ada peralatan yang harus disiapkan," katanya.
Sekretaris Jenderal Inaplas Fajar Budiono mengatakan, pihaknya punya kepentingan untuk mewujudkan industri petrokimia yang semakin aman, sehingga bisa melakukan mitigasi dari potensi bahaya.
"Industri tanggap darurat punya sistem, peralatan, sekarang ada SDM kita butuhkan kompetensi. Kompetensi ada wadah, dan makin komplit. Ada sistem, peralatan, SDM," ujarnya.
Presiden Direktur PT Trincio Material Indonesia Hanggara sukandar mengatakan, perkembangan pesat di sektor industri harus diimbangi kompetensi.
"Terus terang industri membutuhkan karyawan kompeten dan dibuktikan sertifikat kompetensi. Kami mendukung kemenperin dan UI membantu industri. Ini menunjang perkembangan industri," tegansya.
Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Bonardo Aldo Tobing memberikan apresiasi atas penyelenggaraan pelatihan ini sebagai upaya mewujudkan SDM Indonesia yang unggul.
"BNSP sangat mengapresiasi segala upaya untuk memastikan kompetensi SDM Indonesia, khususnya penanganan bahan kimia. Saya kira ini sangat penting karena ini terkait dengan safety," ujar Bonardo Aldo. (RO/OL-7)
Dalam kolaborasi ini, Melaney tidak hanya memberikan namanya, tetapi juga terlibat secara langsung dalam setiap tahap pembuatan parfum.
Samuel Wongso merefleksikan semangat inovatif dari Where Next Club ketika ia melanjutkan warisan Wong Hang Tailor, label fashion ikonik yang telah berkiprah di dunia mode Indonesia sejak 1933
Di balik gemerlapnya panggung fesyen, terdapat tantangan-tantangan besar yang dihadapi oleh para desainer. Persaingan tidak sehat membuat desainer sulit untuk meraih keuntungan
Berkat konsistensi dan kecintaan terhadap kuliner, Michelle Ongko dan Olivia berhasil membuktikan bisnis kuliner mereka mampu bertahan di tengah gempuran tren kuliner ‘kekinian’.
Ketiga menu tersebut yakni Fire Chicken, Flying Chicken, dan Richicken.
INDUSTRI perhotelan di Indonesia memiliki sejarah dan perjalanan yang panjang. Di baliknya, terdapat sosok-sosok pemimpin yang menjadi teladan. Salah satunya ialah Christian Jacob.
Hasil studi yang diterbitkan jurnal Environmental Health Perspective menunjukkan bahan kimia yang ditrmukan pada kosmetik dapat meningkatkan risiko hipertensi saat kehamilan.
Ini menandai tonggak penting dalam perjalanan menuju industri tekstil yang berkelanjutan di Indonesia
"Yang terluka sebagian besar mengalami masalah pernapasan yang disebabkan oleh gas nitrogen, yang tidak berbahaya,"
Pada Kamis (23/6), konglomerat industri AS, 3M, akan membayar hingga US$12,5 miliar untuk menyelesaikan banyak klaim dari sistem air publik setempat yang menuduhnya mencemari pasokan.
Setidaknya 45% air keran Amerika Serikat terkontaminasi dengan bahan kimia selamanya beracun. Ini menurut studi oleh suatu lembaga pemerintah.
Studi menunjukkan satu dari 10 kelahiran prematur di Amerika Serikat terkait dengan paparan ibu hamil terhadap bahan kimia dalam produk plastik yang sangat umum, yang disebut ftalat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved