Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
INDONESIA sebagai Champions Group of GCRG (Global Crisis Response Group) bersama lima kepala negara lainnya meramalkan konflik Rusia-Ukraina masih cukup panjang terjadi. Hal ini berdampak pada kondisi krisis global, terutama soal pangan.
Menurut data 2nd Brief GCRG yang dipaparkan Sekretaris Kementerian Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, sekitar 323 juta orang masuk dalam kategori sangat rawan pangan.
Diketahui bahwa Rusia dan Ukraina merupakan produsen dan pengekspor komoditas pertanian terpenting di dunia seperti tanaman sereal, termasuk jelai dan gandum. Adanya konflik itu tentu berdampak pada pasokan pangan dunia.
"Pandemi dan konflik memperparah rawan pangan, khusus efek perang Rusia-Ukraina ini saat ini sudah tercatat naik lagi secara cepat soal rawan pangan. Dari 276 juta orang menjadi 323 juta orang yang sangat rawan pangan," ujarnya dalam Media Briefing, Jumat (10/6).
Susi, sapaan akrabnya, juga menuturkan, indeks harga pangan dunia Food and Agriculture Organization (FAO) menyusut ke level 157,4 poin pada Mei 2022 atau turun 0,9 poin dari April.
Baca juga: Kenaikan Harga Sejumlah Bahan Pangan Dinilai masih Wajar
Ia menambahkan, data GCRG juga menyebutkan satu dari dua orang Afrika sangat terdampak dengan krisis pangan, energi dan keuangan. Demikian juga yang dialami warga di wilayah Amerika Latin dan Karibia.
"Ini pengaruhnya sangat besar sekali dan mereka dihadapkan pada biaya krisis hidup. Ini juga terjadi hampir di 20 negara Amerika Latin," kata Susi.
Dampak konflik Rusia-Ukraina yang berkepanjangan juga dapat menyebabkan kemiskinan ekstrem dengan terganggu kehidupan dan pada mata pencahariannya 2,8 juta orang di Timur Tengah dan Afrika Utara.
"Di wilayah Asia Selatan pun ikut merasakan efek perang itu, diperkirakan 500 juta orang berdampak pada krisis keuangan yang parah. Jadi memang di hampir semua kawasan cukup dikhawatirkan terkait pangan," jelasnya.
Sesmenko Perekonomian juga memaparkan, setelah minggu pertama konflik Rusia-Ukraina, harga-harga energi seperti minyak mentah meroket tajam di atas US$130 dper barel, dua kali lipat dari asumsi yang dipatok pemerintah dalam APBN 2022 yang hanya US$63 per barel.
"Ketidakpastian harga komoditas tadi juga menanggulangi cost of debt atau biaya hutang yang sudah sangat membebani banyak negara," pungkasnya. (A-2)
Harga beras yang terus naik dalam beberapa bulan terakhir telah menambah tekanan terhadap rumah tangga dengan penghasilan rendah.
Pada periode yang sama tahun lalu, harga cabai merah tercatat berada dalam kisaran Rp20.000 hingga Rp24.000 per kilogram,
MENTERI Perdagangan (Mendag) Budi Santoso memantau harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Kebon Kembang, Bogor, Jawa Barat pada Rabu, (26/3).
Harga cabai dan bawang merah mengalami lonjakan tertinggi dibanding sejumlah barang kebutuhan lainnya seperti beras, gula, mintak goreng, telur ayam ras dan daging ayam potong.
Masyarakat diingatkan untuk tidak melakukan penimbunan ataupun melakukan penyelewangan yang berdampak mempengaruhi harga bahan pokok saat Ramadan.
SATGAS Pangan Polri bersama Badan Kebijakan Perdagangan (BKPN) Kementerian Perdagangan memonitor harga dan ketersediaan bahan pokok untuk memastikan stabilitas harga bahan pokok
Dipimpin Menko Airlangga, delegasi Indonesia bertemu pejabat AS bahas tarif, ekonomi digital, dan kerja sama mineral kritis.
Presiden Prabowo dan Menko Airlangga hadiri KTT BRICS 2025, dorong multilateralisme, reformasi global, dan perkuat kerja sama negara Global South.
Selama ini Indonesia telah memenuhi semua permintaan AS dan defisit perdagangan negara itu pun sudah tertangani.
JURU Bicara Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto menyatakan pemerintah akan berusaha seoptimal mungkin untuk negosiasi tarif dengan AS.
Pemerintah Indonesia menyelesaikan perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Ekonomi Eurasia (EAEU), membuka peluang ekspor baru
Pemerintah Indonesia dan Uni Eropa yang telah mencapai kesepakatan penting dalam menyelesaikan tahapan akhir perundingan IEU CEPA
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved