Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KEMENTERIAN Perindustrian menggalang kerja sama dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif di Tanah Air.
"Kami sangat mengapresiasi kajian mendalam oleh JICA yang dibutuhkan oleh sektor otomotif,” ujar Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Dirjen ILMATE) Kemenperin Taufiek Bawazier lewat keterangannya di Jakarta, Minggu.
Melalui kerja sama tersebut, hasil kajian-kajian di sektor otomotif dari JICA diharapkan dapat diterapkan di industri otomotif Indonesia.
Kemenperin dan JICA akan melangsungkan kerja sama dalam kerangka Program Pembangunan Industri Otomotif 2022-2025.
Taufiek mengungkapkan, terdapat tiga pilot project yang akan dilakukan sebagai implementasi dari program kerja sama tersebut. Ketiganya adalah program matching hub, program pendampingan R&D&D, serta program pengembangan strategi ekspor untuk industri otomotif Indonesia.
“Riset dan kajian adalah modal yang penting bagi penyusunan kebijakan pengembangan industri otomotif. Kami sangat berterima kasih kepada JICA yang melaksanakan kajian-kajian untuk mengambil kebijakan yang terbaik,” ujarnya.
Dirjen ILMATE menjelaskan, proyek tersebut berkaitan dengan kebijakan pengembangan sektor otomotif yang ditempuh pemerintah, misalnya Super Deduction Tax 300 persen bagi industri manufaktur yang berinvestasi dalam hal riset dan pengembangan (R&D).
Beberapa waktu lalu, Kemenperin menyelenggarakan kegiatan Joint Coordinating Committee (JCC) Meeting di Jakarta, sebagai kick-off program kerja sama tersebut.
Perwakilan JICA Tomoyuki Yamada mengatakan, tiga pilot project kerjasama Kemenperin-JICA akan dilakukan secara simultan dalam periode 2022-2025 oleh tiga working group.
Proyek yang pertama adalah implementasi digitalisasi melalui matching hub badan usaha komponen dan system integrator yang bertujuan untuk meningkatkan proses produksi dan manajemen pabrik pada industri otomotif lokal.
Proyek kedua merupakan pendampingan research, development, and design (R&D&D) untuk pemanfaatan insentif Super Deduction Tax sesuai PMK 153/2020.
Baca juga : Imbas Konflik Rusia-Ukraina, Jerman Bakal Beli Batu Bara dari RI
Proyek ini akan dilaksanakan dalam bentuk pengembangan pedoman pelaksanaan R&D&D agar dapat dimanfaatkan oleh lebih banyak badan usaha.
"Sasaran partisipan proyek ini adalah industri yang tengah melakukan atau berminat mengembangkan teknologi, berinovasi dalam proses desain, dan kegiatan R&D&D lainnya,” ujar Yamada.
Proyek ketiga adalah pengembangan strategi ekspor yang dilaksanakan dalam bentuk penelitian-penelitian terkait struktur pasar, standar keamanan, keberterimaan produk, kapasitas produksi, regulasi, sistem pajak, dan praktik bisnis industri otomotif di Indonesia.
Dari situ, akan dibuat suatu rumusan strategi ekspor terbaik yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan industri otomotif nasional.
“Tim JICA juga menyampaikan output yang ditargetkan, detail timeline per working group, serta stakeholder-stakeholder yang diharapkan berpartisipasi untuk menyukseskan program kerja sama antara Kementerian Perindustrian dan JICA ini,” imbuh Yamada.
Kegiatan JCC Meeting juga dihadiri oleh perwakilan Duta Besar Jepang di Indonesia, perwakilan Nomura Research Institute (NRI), perwakilan kementerian dan lembaga, sekolah vokasi, dan asosiasi-asosiasi kendaraan bermotor Indonesia.
Senior advisor Gabungan Industri Alat-Alat Mobil dan Motor (GIAMM) Rachmat Basuki mengatakan, program kerja sama tersebut sangat berguna untuk industri. Menurutnya, matching hub sangat penting dan pihaknya setuju akan pelaksanaan program tersebut.
“Selain itu, local supplier juga merupakan kunci daya saing, sehingga kita perlu mendorong anggota asosiasi untuk meningkatkan ekspor,” ujar Rachmat.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara. Menurutnya, Indonesia perlu meningkatkan ekspor otomotif sesuai yang ditargetkan tercapai pada 2035.
Presiden Institut Otomotif Indonesia (IOI) I Made Dana Tangkas memberikan respons positif terhadap kerja sama tersebut. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi dalam bidang industri otomotif, sehingga mengharapkan sektor ini menjadi yang terbaik di ASEAN. (Ant/OL-7)
Wall Street terguncang setelah Trump umumkan tarif baru hingga 40% terhadap 14 negara. Saham otomotif dan teknologi Jepang-Korea anjlok.
Event ini diikuti sekitar 8 ribu orang,termasuk 1.500 pebalap dari 19 negara untuk 9 kategori perlombaan.
Luxury Jet Van adalah sebuah desain interior eksklusif yang menawarkan pengalaman layaknya jet pribadi di dalam kabin Mercedes Sprinter.
Secara mengejutkan, segmen pick up menyodok posisi tiga besar, yakni Daihatsu Gran Max Pick Up dengan penjualan 3.283 unit.
Suzuki New Carry mencatatkan pangsa pasar sebesar 55,47% dari total penjualan ritel mobil Suzuki di Indonesia pada bulan Mei 2025.
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan all-new Palisade Hybrid. Ini merupakan sebuah SUV premium berteknologi canggih untuk pengalaman berkendara terbaik di kelasnya.
Obligasi ini dijamin sepenuhnya, tanpa syarat, dan tidak dapat dibatalkan oleh CGIF selaku lembaga penjamin kredit dengan kekuatan finansial tingkat tertinggi (idAAA/stabil).
Tanpa mau belajar dari pengalaman negara lain, kita akan terjerumus ke dalam lubang menganga yang sudah kita ketahui sebelumnya.
Dari sisi fiskal dan makroekonomi, Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Komarudin, mengingatkan bahwa kebijakan ini dapat menghambat target pertumbuhan ekonomi nasional.
Penghargaan ini diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility, dengan fokus pada pencapaian ESG perusahaan dalam kerangka SDGs PBB.
PMI Manufaktur Indonesia pada Juni 2025 kembali mencatatkan kontraksi. Berdasarkan data S&P Global, PMI Indonesia turun 0,5 poin menjadi 46,9, dibandingkan Mei 2025 yang berada di level 47,4.
Strategi keamanan siber yang tangguh dimulai dengan visibilitas yang lengkap, mengetahui apa yang perlu dilindungi dan ketika risiko terbesar berada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved