Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Incar Investor, PLN Siap Listriki 1.000 MW di Kawasan Industri Mongondow

Insi Nantika Jelita
20/5/2022 08:55
Incar Investor, PLN Siap Listriki 1.000 MW di Kawasan Industri Mongondow
Ilustrasi(Antara/Indrianto Eko Suwarso )

PT PLN (Persero) siap memenuhi kebutuhan listrik di Kawasan Industri Mongondow (Kimong), Sulawesi Utara, guna menarik investor menanamkan modalnya di wilayah tersebut.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah Dan Gorontalo (UIW Suluttenggo) Leo Basuki menjelaskan, proyeksi kebutuhan daya listrik di kawasan tersebut mencapai 1.000 megawatt (MW).

Ketersediaan energi listrik akan dimulai dari proyek pembangunan hingga nanti sudah beroperasi penuh sesuai kebutuhan investor.

“Kami siap menyediakan kebutuhan listrik yang dibutuhkan dan kami menyediakan layanan Renewable Energy Certificate (REC), bagian dari kampanye energi baru terbarukan oleh PLN," ungkapnya dalam siaran pers, Jumat (20/5).

Basuki bersama pejabat daerah setempat mengunjungi lokasi rencana dibangunnya beberapa infrastruktur di Kawasan Industri Mongondow.

Dalam rangkaian kunjungan ini, PLN membawa investor yang ada untuk mengunjungi langsung infrastruktur kelistrikan PLN, yaitu Gardu Induk Lolak untuk meyakinkan investor bahwa pihaknya siap secara infrastruktur dalam mendorong percepatan investasi yang direncanakan.

Dalam kesempatan yang sama, salah satu investor, Kentjana menyampaikan, dalam kawasan industri Kimong direncanakan pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian mineral atau smelter dengan jenis mineral aluminium.

Ia menyebut, kapasitas produksi tahap pertama diperkirakan hingga 500 ribu ton logam dengan investasi mencapai US$ 1 miliar.

Menurut Kentjana, jaminan keandalan pasokan listrik dari PLN meyakinkan pihak investor Kimong untuk mantap berinvestasi pada proyek yang bertujuan menjadikan Bolaang Mongondow sebagai salah satu kiblat industri di Indonesia.

“Kami harap di masa depan saat kami sudah turun berinvestasi, kami bisa kerja sama lebih lancar dan lebih lanjut dan menbantu perkembangan ekonomi," ujarnya. (OL-12)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik