Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Bank Dunia Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 3,7% Tahun Ini

Mediaindonesia.com
16/12/2021 14:40
Bank Dunia Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 3,7% Tahun Ini
Sejumah pekerja menyelesaikan proyek pembangunan gedung bertingkat di Jakarta, Senin (6/12/2021).(Antara/M Risyal Hidayat.)

BANK Dunia memproyeksikan ekonomi Indonesia pada 2021 akan tumbuh 3,7% dan meningkat 5,2% di 2022. Proyeksi itu didasari pada kondisi ekonomi yang terus membaik kendati sempat terganggu akibat varian delta covid-19.

Dalam laporannya, Bank Dunia mengasumsikan Indonesia akan menghindari lonjakan covid-19 yang parah, mencapai cakupan vaksin 70% pada 2022 di sebagian besar provinsi, dan mempertahankan kebijakan moneter dan fiskal yang akomodatif. Selain itu, Indonesia diasumsikan memiliki pertumbuhan perdagangan global dan harga komoditas yang moderat.

"Gelombang delta telah mengajari kami bahwa terus meningkatkan peluncuran, pengujian, dan penelusuran vaksin, serta memastikan kapasitas perawatan kritis yang memadai menjadi salah satu cara terbaik untuk mempersiapkan omicron dan varian covid-19 lain," ujar Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste Satu Kahkonen dalam peluncuran Prospek Ekonomi Indonesia terbaru Bank Dunia, A Green Horizon, Toward a High Growth and Low Carbon Economy, Kamis (16/12).

"Di luar respons kesehatan masyarakat yang kuat, penting juga bagi Indonesia untuk mempertahankan upaya reformasi struktural baru-baru ini. Ini akan mempercepat pertumbuhan bahkan ketika pihak berwenang mulai secara bertahap mengurangi dukungan ekonomi makro," tambah Satu.

Menurutnya, risiko penurunan prospek tetap tinggi di tengah ketidakpastian tentang pandemi, kondisi keuangan global, dan dampak buruk dari krisis. Guna mempertahankan momentum ekonomi dan mencegah dampak pandemi meninggalkan bekas luka ekonomi dan sosial yang langgeng, pihak berwenang perlu fokus pada respons kebijakan yang memperkuat investasi, mempercepat akumulasi modal manusia, dan meningkatkan produktivitas.

Indonesia juga direkomendasikan mengatasi pandemi dengan mempercepat peluncuran vaksinasi di daerah tertinggal dan mempercepat pengujian, penelusuran, dan pengobatan; dan mempertahankan sikap kebijakan moneter dan keuangan yang akomodatif sambil mempersiapkan kalibrasi kebijakan seiring dengan berkembangnya tekanan keuangan global dan domestik. Menurut Satu, penting juga untuk meningkatkan ruang fiskal untuk respons pandemi dan untuk kesinambungan fiskal jangka menengah. 

Baca juga: Kemenaker Jelaskan Terkait Sertifikat K3 Kepada KPK

Dia bilang, Undang-Undang Harmonisasi Pajak yang baru-baru ini diadopsi merupakan langkah penting untuk mengatasi tingkat pemungutan pajak yang rendah. Reformasi struktural Indonesia akan menjadi penting untuk membangun ekonomi yang lebih kompetitif, tangguh, dan lebih hijau. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya