Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Kolaborasi Antar-sektor Dorong Pemulihan Pariwisata Pascapandemi

Mediaindonesia.com
29/5/2021 22:08
Kolaborasi Antar-sektor Dorong Pemulihan Pariwisata Pascapandemi
webinar Kalbis Institute mengenai pemulihan pariwisata(Dok. Kalbis Institute)

KOLABORASI dan sinergisitas antar lembaga baik pemerintahan, swasta, maunpun antar-negara menjadi bagian penting dalam pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19. Di sisi lain, pengembangan potensi ekonomi juga menjadi salah satu fokus perhatian dalam pemulihan tersebut.

Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Tiongkok dan Mongolia Dino Kusnadi mengatakan, salah satu potensi ekonomi Indonesia yang bisa dimaksimalkan ialah ekonomi kreatif dan pariwisata. Untuk pemulihan pariwisata yang terdampak besar akibat Covid-19, Dino mengungkapkan, telah memiliki sejumlah strategi pemulihan dan kegiatan promosi untuk mendongkrak sektor pariwisata.

“Kami juga menjalankan dan mempromosikan #WorkFromBali dengan berbagai paket kerjasama, yang diharapkan mamu mendongkrak jumlah wisatawan Tiongkok ke Indonesia dan mampu meningkatkan perekonomian pengusaha sehingga mampu mendorong roda perekonomian juga di Indonesia.” Ujar Dino dalam webinar kalbis Institute bertajuk Pemulihan Pariwisata Berbasis Sinergisitas Pemerintah, Industri, dan Institusi Pendidikan di Indonesia Pasca Pandemi.

Assistant Marketing Communications Manager Santika Indonesia Hotel & Resorts Prita Gero mengatakan, pentingnya kolaborasi dan insentif bagi para pelaku industri yang mendukung dalam mendongkrak kondisi dan kesehatan finansiial bagi pihak swasta. 

Hal ini tidak hanya akan membawa dampak baik bagi para pelaku usaha pariwisata namun juga bagi Indonesia. Dengan menambah jumlah wisatawan akan menambah pula tingkat okupansi kamar, sehingga pemulihan ini akan terasa nyata bagi pengusaha pariwisata serta ekonomi kreatif.

Baca juga : Menhub Bahas Pengembangan Angkutan Massal di Medan

“Baik sekali program Work From Bali. Strategi kami adalah menciptakan suasana Bali di seluruh hotel kami. Sekaligus juga dengan melaksanakan kolaborasi khususnya Kompas Group, di mana merupakan group utama perusahaan kami, kami melakukan kerjasama melalui beberapa program televisi dengan harapan mampu memulihkan situasi yang ada.” ujar Prita.

Guna mendukung hal-hal tersebut, Kalbis Institute merepson secara aktif guna menyiapkan lulusan yang siap kerja dan siap mendukung program pemulihan pariwisata yang dicanangkan pemerintah. Salah satu yang telah dilakukan oleh Kalbis Institute adalah meyiapkan program Master of Management in Hotel Management. Melalui program itu lulusan Kalbis Institute akan memiliki kemampuan analisis serta pengembangan proyeksi pariwisata kedepannya. 

Selain itu, Kalbis Institute juga menyiapkan program MM in Retailing bekerjasama dengan People Skills Asia dari Singapore dan APRA dari Malaysia, MM-MBA Business Strategy bekerjasama dengan APRA yang berkoneksi dengan University of York St. John, United Kingdom, MM in Digital Business and FinTech, MM in Entrepreneurship and Innovation,  MM in Digital Marketing, dan MM in Sustainable Development. Hal ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam menyiapkan SDM Unggul yang dipersiapkan dalam memulihkan perekonomian di Indonesia pasca Pandemik Covid-19.

“Dengan itu semua kami berharap setiap mahasiswa mampu memiliki soft skills yang baik dan sesuai dengan kebutuhan industri. Karena saya percaya bahwa hard skill mampu digantikan dengan keberadaan mesin dan teknologi, tapi tidak bagi soft skills, sehingga saya percaya bahwa soft skills adalah hard skills di masa depan, dan kami mau lulusan Kalbis Institute memiliki itu semua.” ujar Naik Henokh Parmenas, Rektor Kalbis Institute. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya