Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PASAR modal Indonesia sedang diramaikan oleh investor dari kalangan muda atau milenial. Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berdasarkan demografi investor individual per Februari 2021 jumlah investor individu dengan usia di bawah 30 tahun sudah mencapai kurang lebih 57%.
Tidak hanya itu, dengan banyaknya investor dari kalangan muda tentu memiliki gaya investasi dan analisis yang berbeda. Bahkan kalangan muda cenderung gencar melakukan trading. Selain itu, muncul anggapan dengan trading di pasar modal menjadi jalan pintas untuk menjadi cepat kaya.
Melihat fenomena itu, Komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) Pandu Patria Sjahrir memberikan pesan kepada investor kalangan muda untuk lebih berhati-hati dalam berinvestasi.
"Saya selalu ngomong di media sosial, setiap kali anda beli anda harus tahu lawan anda. Setiap kali anda beli anda harus asumsikan yang jual lebih mengerti daripada anda dan setiap kali anda jual anda harus asumsikan yang beli jauh lebih mengerti daripada anda," ujar Pandu dalam acara Inovasi Edukasi Digital untuk Pasar Modal Indonesia yang diadakan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) secara virtual, Jumat (12/3).
Dia juga menyoroti perilaku investor kalangan muda ketika portofolio saham yang dimiliki sedang menurun. Dia membandingkan dengan perilaku kalangan muda ketika berbelanja di e-commerce.
"Nah anak-anak muda ini, karena kebetulan saya bikin bisnis e-commerce di Shopee, kenapa ya kalau misalnya barang (event) 4.4 udah mau keluar nih, diskon lagi bulan depan turun 15% anda semua beli, tapi di pasar modal saham turun ARB (auto reject bawah) malah cepat-cepat ingin jual, kenapa ya? Padahal satu aset produktif dan satu aset konsumtif," tuturnya.
Pandu menyebut, perilaku di pasar modal merupakan permainan perasaan dan ini biasa terjadi di pasar mana pun. Bahkan di dunia sekali pun banyak kesempatan yang bisa dimanfaatkan di pasar modal.
"Makanya saya market enggak pernah efisien karena selalu ada technical reason dan kepada banyak investor ritel feeling itu bisa dibilang 90%, 10%-nya pengetahuan," tegas Pandu.
Kepada para investor milenial yang kerap kali mendengarkan yang diucapkan temannya, Pandu menyarankan agar para investor muda ini harus lebih mengetahui terlebih dahulu secara keseluruhan mengenai latar belakang temannya tersebut.
"Makanya saya katakan, kalau anda mau beli saham karena dengerin teman, anda make sure teman anda benar-benar kredibel, bagaimana track record-nya, bagaimana kemampuannya dibandingkan professional fund manager, kecuali teman anda memang the best fund manager di republik. Tapi anda jangan lupa dia mungkin bisa jual lebih cepat daripada anda," pungkasnya. (OL-14)
KETUA Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menilai target pertumbuhan ekonomi 5,4% dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat sejarah dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan Jumat (15/8).
ASPEK keamanan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam menarik minat investor untuk menanamkan modalnya.
Pembangunan hybrid warehouse di komplek pergudangan yang menggabungkan kantor, hunian, dan gudang dalam satu lokasi menjadi peluang investasi baru saat ini.
Jika ingin membeli barang, Raditya Dika akan membiarkan keinginan itu mengendap semalaman karena dapat berubah di keesokan hari.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Riset ini mengungkap perbedaan mencolok dalam cara Gen X dan Millennial mengelola pendidikan, kesejahteraan emosional, pengeluaran, dan waktu bersama keluarga.
Banyak anak muda memilih menggunakan uang untuk hal-hal yang dirasa dapat membuat mereka melupakan tekanan hidup, misalnya dengan belanja online.
Tren pembelian rumah tapak di kawasan Tangerang, khususnya Karawaci, semakin diminati, terutama oleh generasi milenial dan pasangan muda.
Tingginya tekanan ekonomi dan lonjakan harga properti membuat masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di kawasan industri seperti Bekasi semakin sulit memiliki hunian layak
Prudential menerbitkan produk asuransi kesehatan bagi masyarakat Indonesia, khususnya milenial dan generasi Z (gen Z).
Setiap generasi sudah pasti memiliki perspektif, gaya, dan harapan masing-masing dengan keunikan sendiri. Begitu pula dengan tantangan-tantangan komunikasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved