Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Vaksinasi Buat Pengusaha Optimistis dengan Pemulihan Ekonomi

Mediaindonesia.com
09/2/2021 13:40
Vaksinasi Buat Pengusaha Optimistis dengan Pemulihan Ekonomi
Karyawan melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.(ANTARA/RENO ESNI)

PEMULIHAN ekonomi Indonesia yang diprediksi akan  terjadi pada 2021 menjadi  momentum  positif bagi semua penguasaha untuk melakukan investasi. Pasalnya, hal itu juga akan terefleksi ke  pasar saham Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Direktur  Utama  Trimegah  AM, Antony Dirga, pada press conference Trimegah FTSE Indonesia  Low  Volatility Factor Index, Selasa(9/2).  Menurutnya, potensi pertumbuhan ekonomi maupun pasar saham  didukung oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal tentunya terkait dengan proses distribusi vaksinasi yang berjalan lancar sehingga diharapkan perekonomian  akan  segera  pulih.

Baca juga: Investasi Reksa Dana Syariah di Masa Pandemi
 
Untuk itu PT Trimegah Asset  Management mengumumkan peluncuran Reksa Dana Indeks (berbasis ekuitas), yaitu: Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor  Index. Reksa  Dana  ini  dibentuk  sebagai  alternatif atau  pilihan investasi yang bertujuan untuk  memberikan potensi  pertumbuhan dalam  jangka  panjang sejalan dengan kinerja  indeks melalui pendekatan investasi pasif dengan mereplikasi FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index.

“Hal ini akan menempatkan portofolio sebanyak 80-100%  pada efek bersifat ekuitas yang  diterbitkan  oleh  korporasi  yang ditawarkan  melalui penawaran umum dan/atau diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia yang berasal dari  kumpulan efek  yang terdaftar  di  FTSE  Indonesia  Low  Volatility  Factor  Index,  dan 0-20% pada instrumen pasar uang dalam negeri yang memiliki jatuh tempo tidak lebih dari 1 tahun,” jelas Antony.

Selain itu, perkembangan  dana  kelolaan Reksa  Dana yang  dikelola  secara  pasif,  seperti  Reksa Dana Indeks dan  ETF memiliki  peluang besar  untuk  berkembang. Sejak  2018  hingga 2020 dana kelolaan Reksa  Dana  Indeks mengalami pertumbuhan  yang  cukup  pesat  sebesar 135%. Hal tersebut menunjukkan besarnya minat investor terhadap Reksa Dana jenis ini.

Mereka meyakini  bahwa Reksa  Dana Trimegah FTSE  Indonesia  Low  Volatility  Factor  Index akan menjadi pilihan yang tepat bagi investor ritel  maupun institusi yang ingin mendapatkan imbal  hasil  yang  atraktif dan ingin tetap  memiliki exposureke market.

"Setelah  menganalisa beberapa jenis  indeks  saham  Indonesia, pilihan kami jatuh kepada indeks  FTSE  Indonesia  Low Volatility Factor. Indeks ini tidak hanya memiliki kinerja jangka panjang yang unggul, namun juga terdiri dari 31 saham dengan kapitalisasi pasar yang besar serta memiliki volatilitas yang rendah," kata Antony lagi.

Dengan kata lain portofolio yang terbentuk memiliki likuiditas yang baik serta tingkat risiko yang terjaga. Dengan  peluncuran  Reksa  Dana  ini,  Trimegah  AM telah memiliki range produk Reksa Dana yang semakin lengkap. "Ke depan, kami tetap berkomitmen untuk melakukan berbagai inovasi produk untuk memenuhi kebutuhan nasabah dalam mencapai tujuan finansial." (RO/A-1)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya