Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
DALAM perdagangan sore ini, Selasa (5/1), rupiah ditutup melemah 20 poin di level 13.915 dari penutupan sebelumnya di 13.895 per dolar AS.
"Untuk perdagangan besok pagi, mata uang rupiah kemungkinan dibuka melemah di level 13.900-13.960," kata Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi, Selasa (5/1). Kekhawatiran yang terjadi di global membuat indeks dolar AS kembali naik ke level 89,94 dari sebelumnya yang sempat tertahan pada level 89,67.
Pelaku pasar menunggu hasil pemilihan putaran kedua di negara bagian Georgia AS yang akan menunjukkan kemungkinan langkah-langkah stimulus AS lebih lanjut. Pemungutan suara untuk pemilihan di Georgia dimulai di kemudian hari dan akan diawasi dengan ketat. Dua kursi Senat dan kendali majelis diperebutkan dalam pemilihan.
Pemilu juga akan menentukan kemudahan agenda Presiden terpilih Joe Biden, termasuk menulis ulang kode pajak, meningkatkan stimulus, dan belanja infrastruktur, yang akan dilaksanakan.
Selain itu, Federal Reserve AS juga akan merilis risalah dari pertemuan kebijakan Desember pada Rabu. Presiden Cleveland Federal Reserve Bank Loretta Mester mengatakan pada Senin bahwa kebijakan moneter akan tetap akomodatif untuk beberapa waktu.
Beberapa investor memperingatkan bahwa penyebaran covid-19 selama liburan dan pembatasan yang lebih ketat akan berdampak signifikan pada perekonomian. Namun, dampaknya sebagian besar akan dihentikan pada kuartal pertama tahun ini karena peluncuran vaksin terus berlanjut. Investor memperkirakan greenback akan terus melemah di tengah ekspektasi sentimen risiko akan terus membaik di tahun 2021.
Jumlah kasus covid-19 global terus meningkat. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada Senin memerintahkan penguncian nasional baru sehingga membuat investor beralih ke aset safe-haven.
Johnson berhati-hati dalam memberikan jadwal penguncian. Dia mengatakan jika vaksinasi berjalan sesuai rencana dan jumlah kematian menurun sebagai hasil dari lockdown, dimungkinkan, penguncian ini selesai pada pertengahan Februari.
Dari dalam negeri, pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi pada 2021 akan mencapai 5%, setelah sejumlah vaksin didistribusikan ke masyarakat. Ini merupakan salah satu langkah pendorong untuk perekonomian nasional.
"Data internal yang positif tidak mampu mengangkat mata uang rupiah di sore ini, karena data eksternal yang kurang bersahabat sehingga arus modal asing kembali keluar pasar finansial dalam negeri. Wajar kalau rupiah ditutup melemah," kata Ibrahim. (OL-14)
Para ekonom menyamaikan pandangan berbeda mengenai arah kebijakan suku bunga acuan (BI-Rate) periode Agustus 2025.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Rabu 19 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 57 poin atau 0,35% menjadi Rp16.302 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.245 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 32,50 poin atau 0,20% menjadi Rp16.230 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.198 per dolar AS.
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi, menyampaikan pada hari ini, Kamis (14/8), rupiah dibuka menguat tajam sebesar 102 poin ke level Rp16.100 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 1 poin atau 0,01% menjadi Rp16.391 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.390 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved