Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Realisasi Anggaran Kementerian PU Pera Capai 68%

M Iqbal Al Machmudi
04/11/2020 13:59
Realisasi Anggaran Kementerian PU Pera Capai 68%
PENYERAPAN TENAGA KERJA DARI PROYEK KCIC: Pekerja menyelesaikan pengerjaan konstruksi tiang pancang untuk proyek kereta cepat.(Antara/Raisan Al Farisi)

KEMENTERIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU Pera) mencatat hingga 1 November 2020, telah terealisasi penyerapan anggaran program sebesar Rp59,47 triliun atau 68% dari total pagu anggaran tahun 2020 sebesar Rp87,76 triliun.

Anggaran tersebut untuk melanjutkan program kerja melalui belanja infrastruktur PU Pera seperti pembangunan dan pemeliharaan bendungan, irigasi, jalan, jembatan, sanitasi, sistem air minum, penataan kawasan, infrastruktur di kawasan strategis pariwisata, dan rumah bagi MBR. Percepatan realisasi anggaran itu dalam rangka meningkatkan daya saing sekaligus menjadi stimulus bagi sektor riil untuk tetap bertahan dan tumbuh pada masa pandemi covid-19 ini.

"Pada masa pandemi covid-19 ini, pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan akibat dari turunnya investasi, demikian juga ekspor impor, sehingga untuk menunjang pertumbuhan ekonomi. Pemerintah mengandalkan belanja APBN untuk pembangunan infrastruktur," kata Menteri PU Pera Basoeki Hadimoeljono melalui keterangan tertulisnya, Rabu (4/11).

Anggaran Kementerian PU Pera Rp87,76 triliun untuk tahun 2020 digunakan untuk program reguler sebesar Rp75,44 triliun dan program pembangunan infrastruktur dengan skema Padat Karya Tunai (PKT) melalui 16 program dengan anggaran sebesar Rp12,32 triliun.

"Program tersebut di antaranya untuk pembangunan irigasi kecil, sanitasi, jalan produksi, dan rumah swadaya," ucapnya.

Khusus untuk program PKT, ditargetkan penerima manfaat sebesar 638.990 orang. Hingga awal November 2020, realisasi PKT telah mencapai Rp10,8 triliun atau sebesar 87,7 % dengan jumlah tenaga kerja yang terserap sebanyak 630.990 orang atau sekitar 98,7%.

Dari total 16 program PKT, secara keseluruhan 11 program telah mendekati tuntas, yakni Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI), Operasi dan Pemeliharaan (OP) Air Tanah & Air Baku, OP Irigasi dan Rawa. (E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Mirza
Berita Lainnya