Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
MENTERI Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar, mengungakapkan pihaknya masih terus menggenjot program digitalisasi desa.
"Pada tahun 2021 bakal ada sekitar 6.000 desa bakal miliki akses internet," kata Abdul dalam keterangan yang diterima, Jumat (23/10).
Baca juga: Kemendikbud Kembali Salurkan 35,7 Juta Bantuan Kuota
Desa yang difokuskan mendapat akses internet, sebutnya adalah Daerah Terluar, Terdepan dan Tertinggal (3T). Abdul mengungkapkan, salah satu program prioritas di 2021 adalah digitalisasi desa yang otomatis memberikan layanan internet ke desa-desa.
"Kami terus berkoordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) agar 11 ribu desa bisa miliki akses internet," ungkap Abdul.
Ia menerangkan, Kominfo menjadi leading sector soal digitalisasi ini. Sementara, Kemendes PDTT akan mendukung melalui program dana desa.
"Dana Desa bisa digunakan untuk itu. Tapi syaratnya harus di fasilitas umum misalnya di Balai Desa," ucap Abdul.
Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan informasi Johnny G Plate menyebut pada 2020 pihaknya akan menyelesaikan
1.209 pembangunan Base Transceiver Station (BTS) yang dapat mengaliri internet.
"Di 2021 nanti sudah ada dalam road map kami, akan melengkapi pembangunan 4.200 BTS di 4.200 desa di seluruh Indonesia. Tahun 2022, menyelesaikan seluruhnya, menambah 3.700, sehingga pada 2022 nanti seluruh desa dan kelurahan di Indonesia yang jumlahnya lebih dari 83 ribu sudah tersedia sinyal 4G," terang Johnny beberapa waktu lalu. (OL-6)
PROGRAM kegiatan Karya Bakti Mandiri Klaten Bersinar (KBMKB) XXX/2025 di Desa Sudimoro, Kecamatan Tulung, Klaten, dibuka secara resmi oleh Bupati Hamenang Wajar Ismoyo, Rabu (2/7).
Pariwisata hijau merupakan jalur penting untuk melestarikan lingkungan dengan pertumbuhan ekonomi, serta menjadi alat untuk mencapai kemakmuran yang merata.
Saat ini semakin banyak desa yang memanfaatkan dana desa untuk pembangunan sarana olahraga dan ruang kreatif pemuda.
Program Desa BRILiaN merupakan program pemberdayaan desa yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul.
Sebelumnya Apdesi juga menyampaikan beberapa permohonan diantaranya penambahan Alokasi Dana Desa.
Biaya dan moda transportasi yang semakin beragam dan terjangkau juga turut mengubah pola mudik di masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved