Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Perluas Distribusi Pertanian, TaniHub Ekspansi ke Luar Jawa-Bali

Ghani Nurcahyadi
24/8/2020 21:51
Perluas Distribusi Pertanian, TaniHub Ekspansi ke Luar Jawa-Bali
Konferensi virtual Taniversary(Dok. Pribadi)

PERUSAHAAN rintisan (startup) berbasis agrikultur, TaniHub berkomitmen untuk terus membantu petani di Indonesia dengan memutus mata rantai distribusi dan mendekatkan petani pada akses pasar dan permodalan agar semakin berdaya.

Co-Founder dan CEO TaniHub Group Ivan Arie Sustiawan mengatakan, pihaknya juga akan memperluas akses distribusi hasil pertanian petani yang bermitra dengan Tanihub dengan melakukan ekspansi ke luar Jawa-Bali yang selama ini jadi fokus perhatian Tanihub.

"Kami ingin juga merambah ke Kalimantan, sumatera, dan Sulawesi tujuannya memastikan pendistribusian barang hasil pertanian itu merambah sehingga harga lebih relatif stabil,” kata Ivan dalam konferensi virtual Tanihub Taniversary, Senin (24/8).

Ekspansi itu, lanjut Ivan, akan dilakukan dengan menambah gudang penyimpanan TaniHub. Saat ini, gudang penyimpanan Tanihub untuk menampung hasil pertanian petani yang bermitra dengannya berada di Bogor, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan Denpasar.

Di sisi lain, Ivan menambahkan, pihaknya juga terus berupaya menggapai target satu juta petani sebagai mitra Tanihub. Petani yang bergabung dengan TaniHub bisa mendapatka akses permodalan melalui Tani Fund hingga akses distribusi lewat Tani Supply.

Baca juga : Kolaborasi BUMN Garap Bisnis Air Minum Dalam Kemasan

"Untuk mencapai target itu, kita juga melakukan kolaborasi dengan sejumlah pihak agar petani makin sejahtera,:" ujar Ivan.

Sementara itu, TaniHub juga akan mengajak masyarakat Indonesia semakin menaruh kepedulian terhadap petani Indonesia dalam momen ulang tahun Tanihub ke-4 yang bertepatan dengan Hari Tani Nasional, 24 September mendatang.

President dan Co-founder TaniHub Pamitra Wineka mengatakan, tidak banyak masyarakat Indonesia yang memaknai Hari Tani Nasional sebagai salah satu hari besar untuk menghormati jasa petani.

"Sebab itu, melalui Taniversary, kami ingin mengajak masyarakat untuk mulai peduli terhadap petani dan pertanian Indonesia," ujar Pamitra

Taniversary akan mencapai puncaknya pada tanggal 24 September 2020 dengan mongombinasikan talkshow mengenai masa depan pertanian Indonesia, acara hiburan, dan kuis yang dapat disaksikan secara langsung melalui saluran media sosial TaniHub. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya