Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Stimulus Perdesaan Jaga Ketahanan Pangan

Che/Ant/E-2
16/7/2020 05:50
Stimulus Perdesaan Jaga Ketahanan Pangan
Kementerian Pertanian menyiapkan berbagai strategi dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan, khususnya dalam situasi pandemi COVID-19.(ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

STIMULUS ekonomi untuk masyarakat perdesaan diyakini dapat menjadi salah satu solusi jangka pendek untuk mengamankan produksi pangan nasional di tengah pandemi covid-19.

Saat visitasi virtual ke Sulawesi Selatan dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan X, kemarin, Staf Khusus Menteri Pertanian Imam Mujahidin Fahmid mengatakan pemberian stimulus itu juga harus tepat sasaran agar dampak negatif dari pandemi covid-19 terhadap ketahanan pangan bisa diminimalkan.

“Pemerintah harus tajam melihat persoalan ini dengan mengambil tindakan-tindakan jangka pendek. Jadi perlu ada stimulus ekonomi yang target dan sasarannya tepat, orang yang tepat, tempat yang benar, dan waktu yang tepat,” paparnya.

Menurutnya, menurunnya kontribusi sektor jasa, konstruksi, pariwisata, maupun perhubungan akibat pandemi menyebabkan pemerintah harus menyelamatkan sejumlah sektor yang dianggap mampu menumbuhkan perekonomian masyarakat, seperti sektor pertanian dan perikanan. Apalagi, tidak mungkin pemerintah mencari investor baru untuk mengembangkan ekonomi masyarakat yang ada di perdesaan.

“Mesinnya ada di masyarakat, investasinya juga ada di masyarakat. Tidak mungkin kita mencari investor baru untuk menggerakkan masyarakat yang ada di desa-desa,” ujarnya.

Di kesempatan berbeda, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berharap anggaran sebesar Rp50 triliun dalam bentuk kredit pertanian untuk para petani mampu memulihkan sektor pertanian setelah terdampak pandemi covid-19.

“Sejumlah kesulitan yang dihadapi para petani, kita bantu dengan skema KUR yang bagus. Ada sinergi antara Kementerian Pertanian, perbankan, dan lembaga keuangan seperti koperasi dan Jasindo sebagai penjamin,” ujar Moeldoko dalam seminar daring Pembiayaan Sektor Pangan dan Agroindustri dalam Rangka Percepatan Pemulihan Ekonomi (PEN), kemarin.

Pemerintah telah menyediakan anggaran untuk mendukung KUR (kredit usaha rakyat) sebesar Rp50 triliun bagi sektor pertanian. Kementerian Pertanian ditugaskan mengalokasikan dana tersebut untuk didistribusikan kepada para petani. (Che/Ant/E-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya