Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan sejumlah permasalahan terkait pelaksanaan program Kartu Prakerja. KPK pun merekomendasikan agar pemerintah menunda penerimaan peserta gelombang (batch) 4 Kartu Prakerja.
Menanggapi hal itu, Direktur Komunikasi Program Kartu Prakerja Panji Winanteya Ruky mengatakan, Komite Cipta Kerja (Kementerian Koordinator Perekonomian) akan melakukan evaluasi menyeluruh. Pihaknya akan menelaah setiap rekomendasi KPK untuk bisa diimplementasikan dalam pelaksanaannya.
"Kami telaah dulu satu persatu. Nanti baru bisa dipastikan bahwa rekomendasi KPK dapat diiplementasikan. Sehingga komite bisa ambil keputusan," ungkapnya kepada Media Indonesia, Kamis malam (18/6).
Menurut Panji, temuan KPK merupakan bagian dari masukan bagi pemerintah. Kartu Prakerja merupakan program pemerintah yang baru berjalan dan diakuinya masih banyak kekurangan mulai dari kebijakan, payung hukum, hingga pada pelaksanaannya.
"Ini masukan yang diberikan KPK kepada Komite. Masukan buat Komite termasuk diantaranya soal kebijakan, payung hukum, dan pelaksaan," tutur Panji.
Baca juga : KPK Bongkar Masalah Kartu Prakerja termasuk soal Face Recognition
Dia mengakui, terkait data 1,7 juta orang dari Kementerian Tenaga Kerja memang belum bisa diakomodir. Data tersebut sudah diterima pihaknya, namun Perpres mewajibkan para penerima untuk mendaftar melalui situs Kartu Prakerja.
"Kementerian Ketenagaakerjaan memang sudah mendata 1,7 juta otang. Namun baru 140-an ribu yang mendaftar. Jadi kepada yang belum mendaftar belum bisa menerima. Perpres mewajibkan untuk mendaftar di situs Prakerja," jelasnya.
Begitu pula dengan temuan KPK lainnya. Menurut Panji pihaknya akan melakukan evaluasi, sehingga bisa menemukan solusi yang tepat.
"Komite disarankan untuk mencari solusi supaya 1,7 juta (orang) dari data Kemenaker dan permasalahan lainnya bisa dituntaskan," kata dia.
Adapun, KPK dalam kajiannya menemukan empat aspek permasalahan dalam program Kartu Prakerja. Empat aspek itu meliputi proses pendaftaran, kemitraan dengan platform digital, materi pelatihan, dan pelaksanaan program.(OL-7)
Prakerja 2025 dibuka! Pelajari cara daftar Kartu Prakerja terbaru, syarat, dan dapatkan pelatihan GRATIS. Klik sekarang untuk panduan lengkap dan lolos seleksi!
Indonesia tengah mempersiapkan diri menjadi negara maju dengan memanfaatkan bonus demografi yang diproyeksikan mencapai puncaknya pada 2036.
BPK menemukan peserta kartu prakerja tidak penuhi persyaratan sebagai penerima dalam Laporan Keuangan (LK) Bagian Anggaran Belanja Lainnya (BA 999.08) tahun 2023.
Ada tiga manfaat yang bisa diperhatikan oleh pemerintahan yang akan datang sebagai landasan mengapa kartu Prakerja cukup penting untuk dilanjutkan.
SEKRETARIS Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Susiwijono Moegiarso berharap kedepannya program Prakerja tetap harus dilanjutkan.
Biaya operasional dari program kerja hanya 0,92 persen, sementara 99,08 persen lainnya digunakan untuk dana program.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved