Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

PLUT Kementerian KUKM Kebanjiran Permohonan

Media Indonesia
15/6/2020 08:10
PLUT Kementerian KUKM Kebanjiran Permohonan
Salah satu Pertemuan PLUT KUMKM Jawa Tengah.(Dok. Twitter @plut_jateng)

PUSAT Layanan Usaha Terpadu (PLUT) yang diluncurkan Kementerian Koperasi dan UKM (KUKM) kebanjiran permohonan jasa konsultasi dan pendampingan.

Para pelaku UMKM meminta pendampingan PLUT untuk menghadapi tekanan eknomi akibat pandemi covid-19, mulai kesulitan memasarkan produk mereka hingga langkanya bahan baku produksi.

“Sejak terjadinya wabah ini, kami harus semakin intens memantau keadaan pelaku usaha, khususnya sektor mikro dan kecil. Mereka yang paling terdampak,” kata Eni Purbowati, pemimpin pengelola PLUT Jawa Tengah, kemarin.

Salah satu gerak cepat yang dilakukan PLUT yang berlokasi di Banyumas itu ialah menjalankan pendataan bagi UMKM yang terdampak covid- 19. Ada 23 ribu UMKM yang terdata. UMKM makanan dan minuman ialah sektor usaha yang paling terdampak, sedangkan masalah terbesar yang dihadapi ialah kesulitan pemasaran akibat penurunan permintaan dan kesulitan bahan baku produksi.

“Untuk mengatasi kesulitan bahan baku, Pemprov Jateng memberikan bantuan sosial (bansos) bahan baku produksi, yakni tepung, minyak goreng, mentega, telur, kepada 4.008 usaha, terutama mikro terdampak covid-19,” kata Eni.

Untuk pemasaran, strategi daring (online) pun harus diambil. Karena itu, PLUT menghubungkan para pelaku UMKM dengan dengan platform e-commerce, termasuk mengoptimalkan pemasaran lewat media sosial. Ruang konsultasi secara daring dengan konsultan PLUT juga meningkat, sedangkan jumlah konsultasi luring (offline) sedikit karena tatap muka dibatasi. *Menurut Eni, para UMKM seperti berlomba minta saran, mengajukan pertanyaan melalui grup WA bersama konsultan, dari bagaimana meningkatkan pemasaran secara daring hingga memperbaiki kemasan.

Ia menambahkan, banyak UMKM binaan PLUT Jawa Tengah yang terpaksa banting setir untuk membuat masker. Para UMKM itu diberdayakan PLUT tatkala mendapat order ribuan masker dari pemda. (RO/E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya