Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Prakerja.org Gratiskan Pelatihan, Kemenko: Kenapa tidak Dari Dulu

M Ilham Ramadhan Avisena
19/5/2020 15:49
Prakerja.org Gratiskan Pelatihan, Kemenko: Kenapa tidak Dari Dulu
Tampilan beranda di laman prakerja.org(prakerja.org)

PEMERINTAH tidak merasa tersaingi dengan kehadiran sejumlah pelatihan daring gratis oleh berbagai pihak swasta.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Mohammad Rudy Salahuddin menilai kemunculan pelatihan daring gratis mestinya dilakukan sejak dulu.

Baca juga: ​​​​​​​Ada Saingan, Pelaksana Kartu Prakerja Ajak Kolaborasi

Pasalnya dengan begitu akan banyak masyarakat yang terbantu berkat pelatihan. Hanya, ia menyayangkan, penyediaan modul dan pelatihan itu digunakan sebagai kritik dari program yang dijalankan pemerintah.

"Kenapa mesti menunggu Kartu Prakerja, baru bikin? Kenapa enggak dari dulu jadi mereka sudah lebih gede dulu seperti Ruangguru. Ini kan bentuk protes mereka. Tapi ya tidak apa, kita juga tidak merasa tersaingi, Kami punya skema lain dan online ini kan hanya untuk sementara saja," kata Rudy yang juga Ketua Tim Pelaksana Kartu Prakerja di Jakarta, Selasa (19/5).

Baca juga: 680 Ribu Orang Lolos Program Kartu Prakerja

Rudy menyatakan, desain awal program Kartu Prakerja ialah memprioritaskan pelatihan tatap muka (offline). Namun, karena pandemi virus korona atau covid-19, porsi pelatihan secara daring ditambah dan offline ditunda sementara.

Baca juga: Prakerja.org, Kritik ke Pemerintah Soal Program Kartu Prakerja

Bila pandemi covid-19 telah selesai, pelatihan daring hanya akan dilakukan pada bidang pelatihan pekerjaan tertentu. "Esensi awal dari Kartu Prakerja itu kan adalah skemanya dititikberatkan pada pelatihan offline. Online itu sementara waktu, nanti tetap ada, tapi hanya akan related kepada hal-hal yang sifatnya digital skills atau IT related skills," imbuh Rudy.

"Apabila covid-19 selesai, kita akan kembali ke model awal, kembali ke offline. Jadi kalau sekarang ini ada yang membuat, katakanlah untuk melihat ketidakpuasan mereka kepada program Kartu Prakerja, ya silakan saja, tidak apa-apa, kita tidak masalah juga," sambungnya. (X-15)


M. Ilham Ramadhan Avisena



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya