Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PARA fan Harry Potter pasti merasa gembira dengan kehadiran wahana pernak-pernik tokoh tersebut di Indonesia. Pasalnya, baru kali ini barang orisinal terkait dengan penyihir muda itu ditampilkan.
Salah seorang anggota komunitas penggemar, Paman, menuturkan bahwa event serupa pada tahun lalu berlangsung di Bandar Udara Changi, Singapura. Akibatnya, hanya beberapa temannya yang ke sana.
Karena itu, Paman dan teman-temannya terkesima dengan acara Holiday at Mal Taman Anggrek with Harry Potter yang langsung digawangi perwakilan Warner Bros. "Mungkin setiap weekend kami akan datang untuk foto-foto atau membeli merchandise," kata Paman saat ditemui di Mal Taman Anggrek, Jakarta, kemarin.
Berdasarkan pantauan, sejumlah bangunan ikonik ditampilkan dalam event itu dalam skala asli. Misalnya, instalasi Hogsmeade Village dengan skala besar yang indah dan artistik dan area Diagon Alley. Instalasi skala besar yang menakjubkan itu berada di Centre Atrium Mal Taman Anggrek dengan atap bersalju.
Pengunjung diajak untuk mencari instalasi lain yang mewakili beberapa toko terkenal dari Hogsmeade. Sebut saja, toko permen Honeydukes, Owl Post, Zonko's Joke Shop, dan kedai teh Madam Puddifoot's.
Para pengunjung juga dapat mencoba jubah penyihir favorit mereka dari pilihan berbagai seragam sekolah dan jubah Hogwarts. Barang tersebut dapat ditemukan di toko yang dirancang khusus dan diinspirasi Madam Malkin's Robes for all Occasions dan berfoto di depan kaca ajaib.
Selain itu, pengunjung diajak mempelajari beberapa keterampilan bermantra di Wand Challenge. Pengunjung cukup melambaikan tongkat sihir dengan mengikuti instruksi yang diberikan seperti yang muncul di layar dan lihat saja sendiri keberhasilan mantra tersebut.
Pertama kali
Promotion and Advertising Manager Mal Taman Anggrek Elvira Indriasari menjelaskan bahwa pihaknya sengaja mengisi musim liburan kali ini dengan mendatangkan berbagai produk terkait dengan Harry Potter yang diklaimnya sebagai yang pertama kali di Indonesia. Event ini diadakan dari 28 November 2019 hingga 12 Januri 2020.
"Kalau melihat Harry Potter masuk ke Indonesia, baik lewat buku maupun film, animo masyarakat sangat luar biasa. Jadi kami melihat ini sangat keren dan ingin membawa hal tersebut ke Mal Taman Anggrek untuk memberikan sesuatu yang berbeda bagi pengunjung serta komunitas Harry Potter," tuturnya di Jakarta, kemarin.
Pihaknya juga melihat ada keinginan dari pelanggan setia mal terhadap sesuatu yang berbeda, terlebih dengan musim liburan. Pada dasarnya, seluruh fasilitas itu dapat dinikmati pengunjung dengan gratis.
Banyak kegiatan yang diadakan pada acara itu, seperti kompetisi kostum Harry Potter. Tak ketinggalan, beragam merchandise resmi dari Harry Potter dan diproduksi langsung di Indonesia.
Pernak-pernik itu, mulai alat tulis dan buku tulis bertema Harry Potter, jubah, tongkat, sampai tas. "Untuk harganya juga cukup bervariasi, sekitar dari Rp100 ribu ke atas," ujar Elvina.
Dalam kesempatan tersebut, Creative & Brand Assurance Director Greater China, South-East Asia, Korea & India at Warner Bros Consumer Products, Darius Tang, berharap fan Harry Potter dapat menikmati sensasi fantasi serta bersama-sama melihat sendiri keajaiban yang ada dari dunia Harry Potter. "Dengan kesuksesan Harry Potter, kami berusaha memberikan berbagai inovasi pengalaman produk bagi seluruh penduduk di seluruh dunia yang tidak dapat dirasakan semua orang," pungkasnya. (S-3)
KPK mengungkapkan sebagian besar instansi pemerintah kini mulai menggunakan e-katalog dalam pengadaan barang dan jasa bahkan hingga yang terkecil seperti pengadaan kue untuk rapat.
Data dari Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo) 2022 menyebutkan bahwa 60% masyarakat sudah mulai berbelanja secara "offline", baik ke pasar modern maupun tradisional.
Lebih tinggi dari 113,1 pada bulan sebelumnya.
Sedikitnya produk lokal yang tayang di elektronik katalog (e-katalog) menjadi penyebab rendahnya transaksi pembelian barang dan jasa oleh pemerintah daerah.
Ahli kulit juga menyebutkan bahwa terpapar cahaya biru hingga 8 jam sehari juga berbahaya bagi kulit.
Tercatat lebih dari 25 pusat perbelanjaan yang ada di 5 Kotamadya DKI Jakarta akan menggelar program khusus menyambut Imlek
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved