Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
BANK Indonesia (BI) terus mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk mengembangkan bisnis dan memperluas pasar.
Upaya ini diwujudkan BI dengan memfasilitasi UMKM dalam kegiatan business matching (temu bisnis) dan business coaching (konsultasi bisnis) yang menjadi bagian dari rangkaian Pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2019 yang akan digelar pada 12-14 Juli 2019 di Exhibition Hall A, Jakarta Convention Center.
Kepala Departemen Pengembangan UMKM Bank Indonesia Budi Hanoto mengatakan, KKI 2019 berbeda dari konsep acara di tahun-tahun sebelumnya karena para pelaku UMKM akan dipertemukan dengan lembaga keuangan, marketplace, dan agregator/importir luar negeri.
"Kali ini 2019 tetap ada kolaborasi dengan desainer tapi juga mendorong ekspor dan karena sekarang era digital kami ingin memanfaatkan digitalisasi di bidang keuangan dan ekonomi agar UMKM lebih bisa mendunia dan akses digital ini sangat penting," kata Budi Hanoto di Bank Indonesia, Jakarta, Selasa (9/7).
Baca juga : DJP Tambah Direktorat, Hasil Pajak E-Commerce Diharapkan Naik
Budi mengungkapkan ada 370 UMKM berkualitas dengan rincian 120 jenis produk kain dan fesyen, 88 jenis produk kerajinan, serta 150 jenis produk makanan dan minuman yang akan turut berpartisipasi dalam acara tersebut.
Budi menuturkan, saat ini BI memiliki total 898 UMKM binaan yang terbagi dalam empat kategori yakni 401 UMKM potensial, 51 UMKM sukses, 355 UMKM yang sudah digital, dan 91 UMKM sudah ekspor.
BI akan terus melakukan upaya untuk membenahi UMKM agar lebih melek digital dengan memanfaatkan e-commerce, e-payment, dan e-financing.
Selain itu, BI juga melakukan pembinaan bagi UMKM yang ingin masuk ke pasar ekspor. Bagi UMKM yang dinilai siap ekspor akan difasilitasi dengan bank dan eksporter.
"Kalau UMKM sukses pembukuannya sudah benar, kita fasilitasi dengan bank dan eksporter. Kalau sudah terhubung berarti kan di sisi hilir, tapi kalau barangnya belum memenuhi kriteria kurator, kita didik dari sisi produksinya," terangnya. (OL-7)
Kedua lembaga sepakat bekerja sama dalam pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM di Indonesia
KETUA Gekrafs Temi Sumarlin mengungkapkan industri kreatif Tanah Air memiliki potensi besar, salah satunya fesyen. Industri subsektor ekraf itu dinilai menjanjikan
Sebanyak Rp3,97 triliun pembiayaan telah disalurkan oleh Badan Layanan Umum (BLU) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) pada semester I 2025.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta.
Tiap pelaku UMKM menerima bantuan senilai Rp5 juta dalam bentuk barang, seperti rak display serta komoditas pangan berupa beras, gula, dan minyak goreng.
Asian Food Market ini merupakan wujud nyata untuk mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, diprediksi bergerak menguat dengan ditopang faktor-faktor domestik.
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
Sejak awal tahun hingga 3 Juli 2025, modal asing keluar bersih di pasar saham dan SRBI masing-masing sebesar Rp52,95 triliun dan Rp34,72 triliun.
Sistem pembayaran digital QRIS Tap ditargetkan mendukung percepatan digitalisasi pembayaran di Sulawesi Selatan
BANK Indonesia memperkirakan Federal Reserve (The Fed) akan melonggarkan kebijakan moneternya secara bertahap dalam dua tahun mendatang.
nilai tukar rupiah ditutup menguat ke level (bid) Rp16.390 per dolar AS Kamis (19/6), meskipun demikian imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara dengan tenor 10 tahun naik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved