Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Ekonom: Negosiasi Tiongkok AS Diprediksi Dorong Penguatan Indeks

Fetry Wuryasti
27/2/2019 10:19
Ekonom: Negosiasi Tiongkok AS Diprediksi Dorong Penguatan Indeks
(ANTARA)

INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (26/2) kemarin ditutup menguat. IHSG ditutup menguat di level 6.540,95 (+0,24%), penguatan didorong oleh sektor Consumer (+1,39%) dan sektor Finance (+0,44%).

"Penguatan didorong oleh optimisme investor menyambut sentimen positif dari global setelah kembali terdengar kabar baik dari kelanjutkan negosiasi antara Tiongkok dan AS," ujar Ujar analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper , Rabu (27/2).

Bursa Amerika Serikat ditutup melemah. Dow Jones ditutup 26.057,98 (-0,13%), NASDAQ ditutup 7.549,3 (-0,07%), S&P 500 ditutup 2.793,9 (-0,08%).

Bursa Amerika Serikat ditutup melemah setelah gunernur The Fed Jerome Powell buka suara mengenai kemungkinan pemerintah gagal membayar utangnya dan ada kemungkinan naikknya jumlah utang pemerintah US.

 

Baca juga: Dibuka Melemah, IHSG Diprediksi Bergerak Bervariasi

 

Selain itu The Fed kabarnya tidak akan agresif menaikkan suku bunga dikarenakan kondisi pertumbuhan ekonomi AS yang saat ini kemungkinan akan melambat.

"IHSG diprediksi menguat dengan resistance antara 6.568-6,554 dan support 6.511-6.482. IHSG diprediksi menguat," katanya.

Penguatan didorong oleh sentimen positif dari global menyambut baik kelanjutan negosiasi antara Tiongkok dan US yang hampir mencapai titik terang. Penguatan diperkirakan akan terbatas dikarenakan secara teknikal pergerakan mendekati area resistance. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik