Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
RAKSASA media sosial, Meta, meluncurkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang dapat mengidentifikasi dan memilih objek dari dalam sebuah gambar, foto, atau video. Divisi penelitian Meta mengatakan, pihaknya menggunakan model AI yang dinamakan Segment Anything (SAM) yang dapat mendeteksi objek dalam gambar dan video, meskipun itu bukan objek yang ada dalam program pelatihan AI itu.
Pengguna dapat memilih objek dengan mengkliknya atau menggunakan perintah teks dalam bentuk bebas. Misalnya, Anda mengetik kata "kucing" dan SAM akan menyorot semua kucing yang ada di foto tertentu.
Dilansir dari Reuters, Rabu (5/4), Kepala Eksekutif Meta Mark Zuckerberg mengatakan pihaknya memprioritaskan untuk memasukkan "bantuan kreatif" AI generatif ke dalam aplikasi Meta pada tahun ini.
Meta sebelumnya menggunakan teknologi yang mirip dengan SAM secara internal untuk aktivitas seperti menandai foto, memoderasi konten yang dilarang, dan menentukan postingan yang akan direkomendasikan kepada pengguna Facebook dan Instagram.
Saat ini Meta menyebut rilis SAM akan memperluas akses ke jenis teknologi tersebut. Model dan kumpulan data SAM akan tersedia untuk diunduh di bawah lisensi non-komersial. Pengguna yang mengunggah gambar mereka sendiri harus setuju untuk menggunakannya hanya untuk tujuan penelitian.(M-1)
UNIVERSITAS Siber Asia (UNSIA) masuk sebagai 100 besar universitas terdepan dalam bidang inovasi di dunia dalam daftar The World University Rankings for Innovation (WURI) 2025.
AIOPOX telah mengimplementasikan node AI di kawasan finansial strategis di Asia Tenggara dan Eropa, serta membangun kluster komputasi paralel berdensitas tinggi.
Algoritma sama sekali bukan barang baru. Hanya saja, pemaknaannya perlu mendapatkan perspektif baru, bahkan ketika harus mengeluarkannya dari pengertian dasar yang melekat.
Kolaborasi ini juga memperluas adopsi solusi ERP cloud SAP yang dilengkapi AI, termasuk ketersediaan GROW with SAP in AWS Marketplace.
Pendanaan modal ventura di Asia Tenggara, utamanya di sektor AI, masih tergolong lebih rendah jika dibandingkan dengan pendanaan modal ventura di global.
Dengan pengawasan yang tepat, AI bukanlah ancaman, melainkan peluang besar yang dapat mempermudah kehidupan manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved