Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
Para ilmuwan telah menciptakan sensor berbasis kain tahan air yang dapat mengirimkan 'pesan peringatan' ke aplikasi ponsel pintar jika pemakainya tenggelam.
Inovasi hasil kerja sama sejumlah universitas di Korea Selatan dan China itu mampu mendeteksi sinyal kecil, seperti gerakan sendi dan denyut nadinya, dan mengirimkan notifikasi jika tidak mendeteksi adanya gerakan dari si pemakai sensor.
Sensor gerakan bawah air bukanlah hal baru. Namun, seperti dijelaskan dalam jurnal ACS Nano, material baru ini memiliki karakter breathable. Faktor itu memungkinkan material tersebut untuk disematkan ke perangkat pintar yang secara nirkabel memperingatkan aplikasi pendamping. Misalnya, diimplementasikan pada gawai wearable seperti Apple Watch, atau perangkat khusus lain yang dirancang untuk berenang.
Selama ini, sensor serupa di pasaran membutuhkan perlindungan yang tebal, yang dapat menyebabkan iritasi kulit. Akan tetapi, teknologi baru ini dirancang dengan lapisan seperti silikon yang menghilangkan kebutuhan akan kemasan pelindung yang besar.
Dalam risetnya, para peneliti mencelupkan selembar kain rajut poliester ke dalam larutan oksida graphene dan kemudian ke dalam asam hidroiodik. Sampel kain yang telah diberi perlakuan khusus itu lalu ditempelkan ke jari seseorang, lalu jari itu ditekuk di dalam air. Hasilnya adalah respons listrik yang terukur.
Tim menggabungkan sensor berbasis kain dengan catu daya dan pengumpul data untuk menciptakan sistem gerakan bawah air yang cerdas yang dapat mengirimkan respons listrik secara nirkabel ke aplikasi smartphone.
Untuk menguji sensor, tim kemudian menempelkannya pada boneka renang bermotor. Saat boneka itu menggerakkan kakinya, sensor dapat melacak gerakannya, dan ketika boneka itu berhenti bergerak, aplikasi menerima pesan peringatan berwarna merah.
Para peneliti mengatakan bahwa karena sensor gerakan pintar tersebut antiair, ia dapat membantu memantau keselamatan perenang dan digunakan dalam jenis sensor bawah air lainnya.
Di Inggris, sekitar 3.700 orang meninggal karena insiden tenggelam ysetiap tahun dan hampir 900 di antaranya adalah anak-anak, mulai dari bayi hingga usia 19 tahun. Hal itu menjadikan tenggelam sebagai penyebab utama kematian pada anak-anak di bawah usia empat tahun, setelah cacat bawaan.
Di Amerika Serikat, rata-rata sepuluh orang Amerika meninggal karena tenggelam setiap hari - berjumlah lebih dari 3.500 kematian per tahun. Dari jumlah itu, korban usia anak mencapai 700 per tahun - dan banyak dari kematian anak tenggelam itu terjadi di California yang cerah, tempat banyak rumah memiliki kolam renang. (DailyMail/M-2)
Korban perempuan atas nama Bebby Febiola, 11, warga Kampung Cicokok, Desa Citatah, meninggal dunia saat bermain di tepian danau, pada Minggu (3/8) siang.
SETELAH dua hari pencarian intensif, jasad bocah yang dilaporkan hanyut di sungai Deli Medan akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tim SAR gabungan langsung turun ke lokasi dan melakukan penyisiran permukaan sungai. Metode observasi visual juga dilakukan dari darat menggunakan perahu LCR.
SEORANG mahasiswa asal Medan, Muhammad Iqbal, 19, ditemukan meninggal dunia setelah hilang terseret ombak saat berenang di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.
KECELAKAAN kapal wisata kembali terjadi di perairan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kali ini, kapal wisata Angin Mamiri dihantam gelombang tinggi.
ARUS sungai Barumun di Sumut kembali menelan korban jiwa setelah Tim SAR gabungan menemukan jasad Amas Muda Harahap dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu (1/6).
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
KELELAWAR vampir punya cara yang sangat aneh untuk mendapatkan energi. Hal itu diungkapkan para ilmuwan setelah menempatkan mereka di atas treadmill.
Pola makan nabati yang kaya buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan biji-bijian menyediakan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk kesehatan optimal.
Ahli biologi, Joan Robert, berpendapat bahwa tubuh akan menghasilkan hormon melatonin ketika kita tidur dalam keadaan lampu dimatikan.
BAB terlalu sering atau terlalu jarang dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan mendasar.
C-Hub atau Connectivity Hub dirancang untuk menjadi pusat dinamis bagi penelitian interdisipliner, pertukaran budaya, dan keunggulan akademik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved